Bangunan yang berdiri kokoh di wilayah Gambir, Jakarta Pusat ini, pada tahun 1863 pernah menjadi restoran, toko roti, hingga jadi perusahaan konveksi.
BACA JUGA:Sambut Imlek 2575, Kemenparekraf Siapka Sejumlah Destinasi Wisata yang Dapat Dikunjungi
BACA JUGA:Palembang Salah Satunya! Berikut Ini 4 Destinasi Tepat Untuk Dikunjungi Saat Tahun Baru Imlek 2575
Sekian lama, 8 tahun kemudian tepatnya pada tahun 1872, bangunan tersebut kembali lagi berfungsi menjadi hotel yang bernama Hotel Cavadino.
Hotel ini menjadi langganan orang Eropa yang mampir ke Batavia dan menginap.
Hingga akhirnya, setelah kemerdekaan pada tahun 1950-an, nama hotel tersebut berganti jadi Hotel Sriwijaya dan dimiliki oleh TNI Angkatan Udara pada masa itu.
2. Hotel Salak The Heritage, Bogor
Hotel ini dibangun oleh seorang pria Belanda yang memiliki hubungan dekat dengan Gubernur Jenderal Hindia Belanda pada awal 1900-an--tripadvisorBACA JUGA:Hotel-hotel Indonesia Borong Penghargaan dari ASEAN Tourism Forum 2024 di Laos
BACA JUGA:Daftar 10 Besar Negara Teraman dari Kejahatan dan Kriminal, Cocok untuk Liburan Bersama Pasangan
Jika kalian berada atau mampir di Bogor dan mencari tempat untuk staycation, cobalah sesekali menginap di Hotel Salak The Heritage.
Hotel ini merupakan bangunan tertua yang ada di Bogor, posisinya berada persis di seberang Istana Kepresidenan Bogor.
Menurut cerita, Hotel ini dibangun oleh seorang pria Belanda yang memiliki hubungan dekat dengan Gubernur Jenderal Hindia Belanda pada awal 1900-an.
Awalnya Hotel ini bernama Bellevue-Dibbets, Hotel tersebut selalu jadi tempat menginap khusus untuk kalangan elit pada masanya.
BACA JUGA:Jadi Destinasi Wisata Baru! Songket Khas Musi Rawas Akan Hiasi Danau Aur, Ini Jadwal Pembukaannya
BACA JUGA:3 Chinatown yang Unik dan Seru, Cocok Untuk Liburan Tahun Baru Imlek 2575!
Mulai dari kalangan keluarga kerajaan Belanda, pengusaha, hingga staf pemerintahan saat itu.