1. Kelaparan
Saat Anda tidak makan dalam beberapa jam, kadar gula darah dapat turun. Tubuh memecah makanan menjadi glukosa, yang merupakan sumber energi utama.
Glukosa masuk ke sel dengan bantuan hormon insulin dan digunakan sebagai bahan bakar energi.
Jika Anda mengalami kelaparan jangka panjang, hipoglikemia parah dapat terjadi akibat malnutrisi dan kelaparan.
BACA JUGA:Jadi Strategi Awal Lawan Kanker, MSD Indonesia dan YKI Ajak Tutup Kesenjangan Penanganan
2. Gangguan Makan
Anoreksia nervosa adalah salah satu contoh gangguan makan yang dapat menyebabkan kelaparan jangka panjang dan hipoglikemia.
Gangguan makan lainnya juga dapat berkontribusi pada penurunan kadar gula darah.
3. Efek Samping Obat
BACA JUGA:Pengurus BKMT Desa Pagarsari Lahat Dikukuhkan, Ini Tugas Anggota Majelis Taklim
Beberapa obat, seperti obat diabetes yang berfungsi menurunkan kadar gula darah, dapat menyebabkan hipoglikemia jika tidak dikonsumsi dengan benar atau dosisnya terlalu tinggi.
4. Penyakit Tiroid
Beberapa kondisi tiroid, seperti hipotiroidisme atau tirotoksikosis, dapat mempengaruhi kadar gula darah.
Gangguan tiroid yang tidak terkontrol dapat menyebabkan fluktuasi gula darah.
BACA JUGA:Polres Lahat Lakukan Pengamanan Dalam Peringati Harlah NU ke-101 Tahun
5. Penyakit Ginjal