LONDON, KORANPALPRES.COM - Lloris mengalami penurunan performa sepanjang musim 2022-23, dan untuk pertama kalinya dalam 14 tahun Spurs absen di kancah Eropa.
Sepertinya masa kerja Lloris di Tottenham akan segera berakhir, dan Ange Postecoglou tidak menyisakan ruang sedikitpun bagi pemain Prancis tersebut dalam rencananya.
Ange justru memasukkan Guglielmo Vicario sebagai Kiper nomor satu barunya, sementara Fraser Forster, Brandon Austin dan Alfie Whiteman mewakili opsi cadangan Spurs di bawah mistar gawang.
Lloris telah dikeluarkan dari skuad tur pra-musim Tottenham untuk menjajaki peluang transfernya.
BACA JUGA:Begini Aturan Baru Penggunaan Kartu Biru Dalam Sepak Bola Selain Kuning dan Merah
BACA JUGA:Kylian Mbappe Menginginkan Gaji 50 Juta Euro Pertahun dari Real Madrid
Dilaporkan ada minat dari klub-klub Arab Saudi yang bahkan menawarkan gajinya tiga kali lipat padanya untuk pergi pada musim panas kemarin, termasuk juga tawaran dari mantan klubnya Nice namun sepertinya tidak terwujud.
Lloris tetap di Hotspur Way selama paruh pertama musim 2023-24, sayangnya ia tidak masuk skuad satu pertandingan pun, karena Postecoglou membekukannya walau sudah bertahun mengabdi di klub.
Mantan pemain internasional Prancis itu sebenarnya bisa mulai membuka pembicaraan mengenai perjanjian pra-kontrak dengan klub lain pada bulan Januari.
Namun, sebelum Tahun Baru tiba, Spurs mengonfirmasi bahwa Lloris akan bergabung dengan MLS Los Angeles FC dengan status bebas transfer.
BACA JUGA:Kesepakatan Hampir Rampung Piotr Zielinski Segera Tiba diInter Milan Meninggalkan Napoli
BACA JUGA:Erling Haaland Bantah Rumor Keinginannya Pergi Menuju Real Madrid
Kontrak Lloris berakhir untuk memungkinkan dia pindah ke Amerika Utara, dan pemain berusia 37 tahun itu pergi dengan “pesangon” sebesar £2 juta, Berkat hubungan baiknya dengan ketua Daniel Levy.
Mantan kiper Lyon itu mendapat penghasilan £100.000 per minggu di Stadion Tottenham Hotspur.
Meski Levy tidak membayar menyelesaikan sisa gajinya, Lloris tetap mendapat sebagian besar gajinya.