PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Pada semester genap ini, Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Lahat, memberlakukan ujian sekolah berbasis komputer CAT (computer assisted test).
"Betul, kita telah siapkan 60 unit komputer untuk dipergunakan saat ujian sekolah. Nantinya akan ada simulasi sehingga mereka tidak kaget atau terkejut saat penggunaannya," sebut Kepsek, Andi Irawan SPd MPd, Sabtu 2 Maret 2024.
Hal ini, sambung dia, bertujuan, untuk merubah sudut pandang yang selama ini, selalu terfokus kepada kertas, pena, pensil saja. Kini paradigma tersebut diubah sedemikian rupa.
"Muaranya, agar para siswa secara tidak langsung memahami pengoperasian komputer, sekaligus SMPN 3 Lahat menjadi pelopor pelaksanaan komputer dalam ujian sekolah dengan sistem CAT," jelas dirinya.
BACA JUGA:Ternyata ini yang Membuat Santri Salafiyah Tidak Dapat Ikut Ujian Kesetaraan, Ini Penjelasan Kemenag
Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Cabang Lahat ini menerangkan, siswa kelas 7, 8 dan 9 akan dibagi beberapa sesi. Sehingga waktu yang disediakan betul-betul maksimal berjalan.
"Untuk soal-soalnya kita bekerjasama dengan MKKS SMP. Kemudian, pada saat selesai soalnya dikerjakan langsung diberikan nilai secara online," papar dia.
Ia mengemukakan, tentu saja ini mempermudah proses belajar mengajar siswa. Selain itu mereka mengetahui cara pengoperasian komputer.
"Kita ingin menunjukkan sesuatu yang berbeda. Baik dari sistem pembelajaran hingga siswa pun diberikan terbaik," ungkapnya.
BACA JUGA:Ujian Semester SMPN 3 Lahat Terapkan Sistem Komputerisasi, Ini Penjelasan Kepsek
Sehingga, masih kata dia, baik input maupun output yang dihasilkan, memang siswa dengan kualitas dan kuantitas mumpuni.
"Dan ketika mereka melanjutkan jenjang pendidikan yang tinggi, tidak akan terkejut lagi karena semuanya telah diajarkan saat di bangku SMP, dan diterima di sekolah favorit," imbau Andi Irawan.
Dirinya berpesan, agar kepada siswa untuk terus menuntut ilmu, belajar di kelas dan di rumah sehingga menghadapi ujian mereka siap 100 persen.
"Dewan guru yang kita miliki pun tidak kalah dengan sekolah lain. Metode pembelajaran yang diberikan pun, sangat mudah diserap dan diterima siswa, sehingga benar-benar mengerti dan menguasai sepenuhnya materi diajarkan, tukas dirinya.
BACA JUGA:Apa Itu CBT? Era Baru Ujian di Lembaga Pendidikan, Ini Manfaat Utamanya