Rentan Terjadi, Inilah 7 Penyakit yang Sering Muncul Usai Lebaran

Reporter: Monika Sari |

Editor: Trisno Rusli |

Selasa , 16 Apr 2024 - 02:00

Beberapa penyakit ini biasanya akan muncul usai lebaran karena mengkonsumsi makanan yang tidak sehat--Sumber: Youtube/Kata Dokter

Kebiasaan makan yang buruk, seperti mengonsumsi makanan yang tidak selalu bersih atau makanan yang dapat membuat perut sakit, seperti makanan asam dan berminyak, biasanya menjadi penyebab diare saat lebaran tiba.

3. Penyakit Maag

Setelah berpuasa, perubahan kebiasaan makan bisa memicu terjadinya maag.

Mengonsumsi makanan pedas dan santan secara berlebihan selama Idul Fitri juga dapat berkontribusi terhadap perkembangan penyakit ini.

Rasa tidak nyaman di perut bagian atas, mual, muntah, sering bersendawa, mulas, dan perut kembung bagian atas merupakan tanda-tanda maag.

Sebaiknya minimalkan makanan pencegah sakit maag jika sebelumnya Anda pernah mengalami maag.

4. Kolestrol

Seseorang yang memiliki riwayat kolesterol tinggi harus memperhatikan jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi setiap saat, termasuk saat Idul Fitri.

Pasalnya, mengonsumsi makanan cepat saji, gorengan, dan jeroan secara berlebihan saat lebaran dapat meningkatkan kadar kolesterol.

Kolesterol tinggi yang tidak diobati atau tidak dikelola dengan benar dapat mengakibatkan penyumbatan pembuluh darah dan memberikan risiko besar yang berdampak besar, termasuk serangan jantung.

5. Diabetes

Jika kamu menderita diabetes, kamu harus memilih dan membatasi apa yang kamu makan, bahkan saat Idul Fitri, untuk menjaga kadar gula darah kamu tetap terkendali.

rentan terjadi, inilah 7 penyakit yang sering muncul usai lebaran                            koranpalpres.com - beberapa penyakit atau keluhan yang cukup umum muncul setelah idul fitri.
penyakit pasca lebaran bisa muncul bila kamu tidak memerhatikan jenis dan porsi makanan yang dikonsumsi selama hari raya ini, apalagi jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu.
ada beberapa penyakit yang sering muncul setelah lebaran akibat perubahan pola makan, aktivitas, dan lingkungan.
berikut 7 penyakit yang sering terjadi setelah lebaran.
baca juga:9 aktivitas kreatif untuk menghilangkan stres dan mengisi waktu luang, sudah coba?
1. peningkatan kolesterol dan gula darah
mengonsumsi makanan manis dan berlemak secara berlebihan dapat menyebabkan berkembangnya penyakit ini. 
pasalnya, mengonsumsi makanan tersebut dapat meningkatkan kadar gula darah dan kolesterol sehingga meningkatkan risiko diabetes. 
selain itu, terlalu banyak makan daging dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol yang dapat membahayakan kesehatan. 
baca juga:jadwal sholat wilayah palembang beserta niat, hari ini selasa 16 april 2024
jika kamu tidak melakukan perubahan pola makan setelah idul fitri, peningkatan kolesterol dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke.
2. diare
kamu bisa terkena diare jika sering mengalami diare saat hari libur, meski lebih dari tiga kali sehari. 
selain mencret, gejala diare lainnya antara lain nyeri ulu hati, sakit perut, bahkan dehidrasi.
baca juga:punya koleksi kaligrafi karya ustaz derry sulaiman, ini keistimewaan masjid baiturrahman komplek bank raya
kebiasaan makan yang buruk, seperti mengonsumsi makanan yang tidak selalu bersih atau makanan yang dapat membuat perut sakit, seperti makanan asam dan berminyak, biasanya menjadi penyebab diare saat lebaran tiba.
3. penyakit maag
setelah berpuasa, perubahan kebiasaan makan bisa memicu terjadinya maag.
mengonsumsi makanan pedas dan santan secara berlebihan selama idul fitri juga dapat berkontribusi terhadap perkembangan penyakit ini. 
baca juga:serunya olahraga di alam terbuka! spesifikasi gs active gps outdoor sports watch dilengkapi fitur canggih
rasa tidak nyaman di perut bagian atas, mual, muntah, sering bersendawa, mulas, dan perut kembung bagian atas merupakan tanda-tanda maag. 
sebaiknya minimalkan makanan pencegah sakit maag jika sebelumnya anda pernah mengalami maag.
4. kolestrol
seseorang yang memiliki riwayat kolesterol tinggi harus memperhatikan jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi setiap saat, termasuk saat idul fitri. 
baca juga:5 aroma parfum isi ulang paling rekomendasi untuk wanita
pasalnya, mengonsumsi makanan cepat saji, gorengan, dan jeroan secara berlebihan saat lebaran dapat meningkatkan kadar kolesterol.
kolesterol tinggi yang tidak diobati atau tidak dikelola dengan benar dapat mengakibatkan penyumbatan pembuluh darah dan memberikan risiko besar yang berdampak besar, termasuk serangan jantung.
5. diabetes
jika kamu menderita diabetes, kamu harus memilih dan membatasi apa yang kamu makan, bahkan saat idul fitri, untuk menjaga kadar gula darah kamu tetap terkendali. 
baca juga:satgas kesehatan polres pali, berikan pelayanan medis bagi pemudik yang kelelahan, ini buktinya
kamu pasti tahu betul bahwa ada batasan terkait diabetes pada sebagian besar menu makanan dan minuman yang ditawarkan saat idul fitri.
oleh karena itu, pastikan untuk membatasi asupan makanan dan minuman manis serta selalu mengonsumsi obat penurun gula darah sesuai anjuran dokter agar kadar gula darah kamu tetap stabil sepanjang lebaran.
selain itu, untuk memaksimalkan idul fitri dan menjaga kesehatan, perbanyak minum air putih dan sediakan berbagai minuman bergizi termasuk jus buah, air kelapa, dan air perasa.
6. asam urat
baca juga:pastikan keamanan arus balik lebaran, kapolri patroli udara jalur tol
seperti disebutkan sebelumnya, idul fitri dikaitkan dengan hidangan manis dan berprotein tinggi selain makanan asin dan santan. 
saat idul fitri, mengonsumsi makanan dan minuman kaya gula dapat menyebabkan kambuhnya asam urat.
mengonsumsi makanan tinggi purin, seperti daging merah, sarden, atau udang, bahkan bisa memicu serangan asam urat parah pada mereka yang sudah lama menderita asam urat.
7. radang tenggorokan
baca juga:keren! rest area polsek jajaran polres oku timur dilengkapi fasilitas mewah
sakit tenggorokan bisa terjadi karena terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas. gejala yang muncul antara lain sakit tenggorokan, nyeri saat menelan, dan sakit kepala parah.