Kawal Arus Mudik Hingga Balik Lebaran 2024, PLN Siaga di Zona Utama Transportasi Publik
Pegawai PLN siaga di zona utama transportasi publik saat arus mudik hingga arus balik lebaran 2024-ist-
KORANPALPRES.COM - PT PLN (Persero) memastikan kelistrikan dalam kondisi prima di zona utama transportasi publik untuk menghadapi arus balik Idul Fitri 1445 H.
Setelah sukses mengawal kelancaran arus mudik, PLN juga fokus mengamankan titik krusial mulai dari terminal, pelabuhan, stasiun sampai bandara.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN akan terus memastikan keandalan pasokan listrik dan personel selama masa siaga Lebaran 2024.
Hal ini sejalan dengan komitmen PLN dalam mengawal arus mudik dan balik saat musim lebaran 2024.
BACA JUGA:Tanggapan Kemendikbud Ristek Soal Perubahan Seragam Sekolah Setelah Lebaran, TIDAK BENAR!
"PLN memastikan kesiapan pasokan listrik hingga personel di titik krusial, termasuk zona transportasi publik saat mudik dan arus balik. Listrik menjadi salah satu unsur terpenting dalam menunjang pelayanan transportasi kepada masyarakat,” ujar Darmawan.
Sebagai tujuan arus balik Lebaran, PLN memfokuskan pengamanan kelistrikan di beberapa titik di Jakarta, di antaranya Terminal Pulo Gebang.
Kemudian Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres, Terminal Tanjung Priok, Stasiun Gambir, Stasiun Pasar Senen.
Lalu Stasiun Manggarai, Stasiun Jatinegara, Stasiun Kereta Cepat Halim, dan Bandara Halim Perdanakusuma.
BACA JUGA:Heboh Aturan Seragam Sekolah Baru 2024, Ternyata Poin Ini yang Buat Orang Tua Siswa Keberatan
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Lasiran mengatakan, PLN telah menyiapkan pasokan berlapis di 10 zona utama tersebut dengan menyiagakan 2.080 petugas.
Selanjutnya 21 unit Uninterruptible Power Supply (UPS) total daya 5.080 kiloVolt Ampere (kVA), 9 unit kabel bergerak total 6.400 meter.
Ada juga 38 unit gardu bergerak total daya 23.240 kVA, dan 11 unit trafo bergerak total daya 4.440 kVA.
"Kami sudah siapkan petugas dan peralatan pendukung untuk mengamankan pasokan listrik di zona utama transportasi publik yang masuk wilayah kerja PLN Jakarta Raya," kata Lasiran.