Terekam CCTV, Kurang Dari 24 Jam Aksi Kejahatan Terungkap Dengan Cepat

MARTAPURA, KORANPALPRES.COM - Kembali lagi tugas cepat yang dilakukan tim Polsek Martapura.

Yang dipimpinan oleh Kompol Adi Sapril HS SH MH dapat menungkap suatu kasus kejahatan dengan Kekerasan kurang dari 24 jam.

Setelah terjadi penangkapan oleh tim kepolisian dari Polsek tersangka diketahui berinisial MD (35), yang beralamat di Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur. 

Dan kawan pelaku yang juga ikut dalam aksi kejahatan tersebut masih dalam pengejaran anggota Polsek Martapura.

BACA JUGA:Pencurian Minyak PT Medco Energi Tertangkap, Ini Tampangnya

BACA JUGA:Satreskrim Polres Pagaralam Berhasil Ungkap Dua Kasus Narkoba

Terungkapnya kejatahan ini Aksi setelah melihat rekaman CCTV yang ditempatkan di Simpang Empat Tanjung Kemala Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur, Rabu 17 April 2024 sekira pukul 03.15 WIB.

Dan rekaman tersebut tersebar di Media Sosial (Medsos) Facebook. Hal tersebut diketahui oleh anggota Polsek Martapura dan langsung melakukan penyelidikan lebih jauh untuk segara di lakukan tindakan.

“Setelah melihat rekaman tersebut tim kita bergerak dan diketahui kronologi kejadian terlihat ada mobil bus Pariwisata Dwi Trans," jelas Kapolres OKU Timur, AKBP Dwi Agung Setyono SIK MH melalui Kapolsek Martapura, Kompol Adi Sapril HS SH MH didampingi Kanit Reskrim, Iptu Sholehuddin.

Diketahui mobil itu mengarah dari Lampung berhenti di Simpang Empat Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur menuju kota Baturaja, Kabupaten OKU, Rabu 17 April 2024 sekira pukul 03.15 WIB. 

BACA JUGA:Laka Beruntun di Demang Lebar Daun Palembang, Dua Orang Dilarikan Ke RSMH

BACA JUGA:Tertangkap! Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang Sudah Diamankan, Ini Penjelasanya

Selanjutnya mobil tersebut  berhenti, Kenek dari mobil bus Pariwisata Dwi Trans turun tujuannya hendak mengatur jalan untuk mobil Bus yang ingin memutar balik arah tersebut.

Namun tiba-tiba datanglah pelaku pada saat itu pelaku mamakai baju kaos pendek warna hijau langsung berteriak dengan nada keras dan melakukan pemukulan kru Bus tersebut hingga Korban bernama Rendi.