Takut Meledak Pemulung di Musi Rawas Serahkan Benda Jaman Belanda Ke Polisi

Reporter: Zulkarnain |

Editor: Zulkarnain |

Minggu , 28 Apr 2024 - 20:32

Penyerahan benda peninggalan Belanda ke Polsek Megang Sakti--

Berdasarkan keterangan SAD (suku anak dalam) tersebut bahwa benda tersebut ditemukan di lokasi camp bekas peninggalan jaman Belanda di Pecah Kuali, Kecamatan Muara Kelingi.

Pada saat ditemukan benda tertanam didalam tanah sedalam kurang lebih dua meter.

Karena takut dan dikhawatirkan benda tersebut dapat meledak maka pemulung meminta, Danang untuk menyerahkan benda tersebut ke Polsek Megang Sakti.

Kapolsek menjelaskan, dengan adanya hal tersebut ditindak lanjuti, Kapolsek beserta personel Polsek Megang Sakti, dan Kasat Intelkam Polres Musi Rawas, AKP. Rudi Harrono, SH.

Selain itu Polsek megang sakit juga berkoordinasi dengan, AKP Antoni Pasiops Bataliyon B Pelopor (Petanang).

Setelah dicek di dokumen benda tersebut tercatat tidak terdapat pemicu ledakan.

Guna penelusaran lebih lanjut, benda tersebut diserahkan ke Mako Brimob Petanang Lubuklinggau untuk dilanjutkan ke unit Satbrimob Polda Sumsel.

Dari hasil keterangan dan pemeriksaan awal, diperkirakan benda tersebut merupakan kabel grounding anti petir.

Benda peninggalan perusahaan mencari minyak bumi dengan cara gelombang sesmix (alat eksplorisasi dan eksploitasi).

takut meledak pemulung di musi rawas serahkan benda jaman belanda ke polisi                            palembang, koranpalpres.com - seorang pengepul barang bekas di kabupaten musi rawas menyerah barang mencurigakan ke polsek megang sakti polres musi rawas (mura).
benda yang dimaksud yakni berbentuk tabung dengan diameter sekitar 40 cm dan tinggi sekitar 50 cm.
tidak hanya itu saja pada salah satu sisi terdapat kabel tembaga yang tertanam.
benda mencurigakan itu diserahkan oleh danang karena takut meledak karena bentuknya seperti bom.
baca juga:5 parfum beraroma manis dan elegan cocok dipakai saat dinner
benda aneh yang jarang dilihat itu diduga bekas peninggalan jaman belanda.
diperkirakan tabung tersebut terbuat dari logam jenis timah, disertai tulisan *a93*
karena takut barang tersebut diserahkan, danang kepada personel polsek megang sakti polres musi rawas.
benda itu diserahkan ke mapolsek megang sakti, sekitar pukul 12.00 wib, minggu (28/4/2024).
baca juga:harga mulai rp15 ribuan, ini 8 rekomendasi parfum indomaret affordable, wangi tahan hingga 20 jam
kabar itu dibenarkan oleh kapolres musi rawas, akbp andi supriadi melalui kapolsek megang sakti, iptu fauzan aziman.
"benar tadi memang ada masyarakat menyerahkan benda berbentuk tabung personel dengan diameter sekitar 40 cm, tinggi sekitar 50 cm, yang pada salah satu sisinya terdapat kabel tembaga yang tertanam ke polsek megang sakti," ucapnya.
kapolsek menjelaskan, penemuan benda tersebut bermula saat seorang (suku anak dalam) ke lokasi lapak barang rongsokan.
dirinya datang ke lapak danang di kelurahan talang ubi, kecamatan megang sakti untuk menyerahkan benda tersebut.
baca juga:jam tangan patek philippe 5396g praktis bersinar terang dengan kalender tahunan
berdasarkan keterangan sad (suku anak dalam) tersebut bahwa benda tersebut ditemukan di lokasi camp bekas peninggalan jaman belanda di pecah kuali, kecamatan muara kelingi.
pada saat ditemukan benda tertanam didalam tanah sedalam kurang lebih dua meter. 
karena takut dan dikhawatirkan benda tersebut dapat meledak maka pemulung meminta, danang untuk menyerahkan benda tersebut ke polsek megang sakti.
kapolsek menjelaskan, dengan adanya hal tersebut ditindak lanjuti, kapolsek beserta personel polsek megang sakti, dan kasat intelkam polres musi rawas, akp. rudi harrono, sh.
baca juga:widih canggih banget! ini 4 rekomendasi jam tangan militer terbaik 2024 dijamin tangguh dan multiguna
selain itu polsek megang sakit juga berkoordinasi dengan, akp antoni pasiops bataliyon b pelopor (petanang).
setelah dicek di dokumen benda tersebut tercatat tidak terdapat pemicu ledakan.
guna penelusaran lebih lanjut, benda tersebut diserahkan ke mako brimob petanang lubuklinggau untuk dilanjutkan ke unit satbrimob polda sumsel.
dari hasil keterangan dan pemeriksaan awal, diperkirakan benda tersebut merupakan kabel grounding anti petir.
benda peninggalan perusahaan mencari minyak bumi dengan cara gelombang sesmix (alat eksplorisasi dan eksploitasi).