74 Anak di Palembang Munaqasyah Al-Qur’an Metode Ummi, Pekan Depan Imtihan Akbar!
Sejumlah anak saat mengikuti munaqasyah Metode Ummi di Masjid Muhajirin Palembang, Rabu 1 Mei 20024-Foto: Trisno Rusli/koranpalpres.com-
Seperti sanad Al-Qur’an yakni Dr KH Mudawi Ma'arif Lc, MHI, Syekh Dr Mahir Hasan Al Munajjid, Syekh Muhammad bin Thaha Sukkar, Syekh Mahmud Faiz Dair 'Athoni, Syekh Muhammad Salim Al Hawani, Syekh Ahmad Al Halawani dan Syekh Ahmad Al Marzuqi.
Sedangkan sanad keilmuan yakni Ustaz Masruri, M.Pd dan Ustaz Ahmad Yusuf MS, MPd, KH Ihya' Ulumiddin, Sayyid Muhammad bin Alawi Al Maliki, Sayyid Alawi bin 'Abbas Al Maliki, Syekh Ahmad Zaini Dahlan, Syekh Abu Bakar Bakri Syatho dan Sayyid 'Abbas Al Mali.
Ketua Korda Ummi Palembang, Ustaz Malik Abdul Hakim Alhafidz menjelaskan, Ummi Palembang berdiri sejak bulan Juli 2021 sebagai perwakilan dari Ummi Foundation Surabaya.
Dalam setiap kegiatannya, Ummi Palembang fokus dalam membangun sistem pembelajaran Al-Qur’an berbasis mutu.
Setidaknya ada 3 kekuatan mutu di dalam metode Ummi ini yakni metode yang bermutu, guru yang bermutu dan sistem yang bermutu.
Dengan kata lain, metode yang disusun ini dilakukan secara sistematis yang dilakukan oleh tim ahli pembelajaran Al-Qur'an yang berpengalaman dan berkolaborasi dengan ahli sistem.
“Begitu juga dengan tashih dilakukan oleh ahli Al-Qur'an yang mempunyai sanad Muttashil sampai dengan Rasullah (Qira'at Asyrah Ash Shughra),” jelas Ustaz Malik.
BACA JUGA:6 Merek Parfum Laundry Paling Wangi dan Tahan Lama Terbaru 2024, Bikin Pakaian Wangi Seharian!
Tiga mutu ini, sambung Ustaz Malik, selanjutnya diimplementasikan pada 7 program dasar seperti tashih, tahsin, sertifikasi, coaching, supervisi, munaqosyah, khotmul qur’an dan imtihan.
"Alhamdulillah, saat ini sudah ada 65 lembaga pengguna metode Ummi di Sumsel dengan santri berjumlah 6.061 siswa dan 340 guru,” sebut Ustaz Malik.