https://palpres.bacakoran.co/

Santri Metode Ummi Palembang Beri Mahkota ke Sang Bunda, Proses Imtihan Berlangsung Haru

Santri Metode Ummi Palembang memberikan mahkota kepada sang bunda saat mengikuti Khotmul Quran dan Imtihan Akbar di Golden Sriwijaya Palembang-Foto: Trisno Rusli/koranpalpres.com-

Sebelumnya, ratusan santri yang berasal dari 15 lembaga pendidikan mitra Metode Ummi Palembang mengikuti mengikuti munaqasyah Al-Qur’an di Masjid Muhajirin, Perum TOP Amin Jakabaring, Rabu 1 Mei 2024 kemarin.

Namun, peserta yang dinyatakan lulus dalam munaqasyah tersebut yang berhak untuk mengikuti Imtihan akbar.

Ketua Panitia Maliki Utama Putra, S.Si., S.Pd.SD menjelaskan, Khotmul Quran dan Imtihan Akbar merupakan tahap akhir dari 7 program dasar Metode Ummi.

BACA JUGA:Wangi Teh Jadi Idaman, Parfum Aroma Lembut dan Segar, Yakin Tak Mau Coba?

BACA JUGA:6 Rekomendasi Parfum Zara untuk Pria, Wangi Tahan Lama, Nempel di Baju Seharian Penuh

“Tahapan ini sebagai bentuk syukur atas pertolongan Alloh yang sudah memberikan kemudahan kepada anak-anak untuk membaca dan menghafal Al-Qur’an,” terang Ustaz Maliki.


Santri Metode Ummi Palembang memberikan salam kepada gurunya usai mengikuti Khotmul Quran dan Imtihan Akbar di Golden Sriwijaya Palembang-Foto: Trisno Rusli/koranpalpres.com-

Sebelumnya, para santri mengikuti munaqasyah secara tertutup dan selanjutnya mengikuti Khotmul Quran dan Imtihan Akbar yang memberikan kesempatan kepada audiensi untuk menguji secara langsung hafalan anak-anaknya.

“Dengan kata lain, tahap ini merupakan uji publik sebagai bentuk laporan pertanggungjawaban kepada wali santri terkait dengan pembelajaran Al-Qur’an Metode Ummi,” jelasnya.

Dari hasil evaluasi, sambung Ustaz Maliki, para santri yang ikut ujian ini didominasi kategori tahfiz. Sementara kategori tartil masih cukup sedikit yakni 47 dari 135 santri.

BACA JUGA: Ini Alasan Orang Memasukkan Parfum ke Dalam Botol Kaca

BACA JUGA:Ini 5 Parfum Wanita Terbaik dari Ajang Esxence 2024

“Kita berharap tartil juga diikuti karena sebagai tanda bahwa santri bersangkutan sudah bisa membaca Al-Qur’an yang baik dan benar serta memahami hukum tajwid,” akunya.

Tak hanya itu, pihaknya juga berharap agar santri dari kalangan anak-anak usia 3 tahun juga bisa mengikuti munaqasyah ini.

Sebab, metode Ummi Palembang sudah menjalin kerjasama dengan lembaga pendidikan yang menyelenggarakan Pra TK.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan