PAGARALAM, KORANPALPRES.COM -  Pemerintah Kota Pagaralam menggelar Upacara Gabungan ASN, TNI, Polri  dalam rangka memperingati HariKebangkitan Nasional. Upacara itu juga sekaligus Memperingati Hari Perpustakaan Nasional, Hari Arsip Nasional, dan Hari Buku Nasional tahun 2024 di Lingkungan Pemerintah Kota Pagaralam, pada Senin (20/05/2024).

Dalam memperingati hari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia dan Hari Buku Nasional kita harus dapat menghargai sebagai pusat pengetahuan dan pusat pengajaran kepada seluruh masyarakat karena di dalamnya terdapat banyak informasi yang dapat di kembangkan.

Tahun 2023 Kota Pagaralam mendapatkan nilai tertinggi se-Sumsel dalam indeks pembangunan literasi masyarakat yang dikaji oleh Perpustakaan Republik Indonesia dengan nilai 81,74 dan juga tingkat kegemaran membaca dengan nilai 67,0.

"Semoga dengan capaian tersebut Kota Pagaralam dapat menjadi lebih baik lagi kedepannya," ujar Andi Wilham, Ketua Pengadilan Negeri Kota Pagaralam, selaku Inspektur Upacara.

BACA JUGA:Danrem Gatam Bacakan Amanat Menkominfo RI di Saat Upacara di Lapangan Korpri, Berikut Isinya

Dalam sambutannya, Inspektur Upacara mengajak kepada seluruh ASN di Lingkungan Pemerintah Kota Pagaralam, para siswa, dan semua masyarakat dapat membantu dan mengembangkan budaya membaca sehingga wawasan dan pengetahuan yang dimiliki dapat menumbuhkan integritas yang tinggi di dalam diri kita.

Upacara gabungan tersebut turut dihadiri oleh Forkopimda Pagar Alam, Pj Sekda Pagar Alam, Asisten dan Staf Ahli, Seluruh KA OPD, Seluruh Camat, Seluruh Kabag dan ASN di Lingkungan Pemerintah Kota Pagar Alam.

Khusus terkait peringatan Harkitnas tahun ini, tema Upacara Peringatan Harkitnas Tahun 2024 adalah “Bangkit untuk Indonesia Emas”.  Tema tersebut dilatarbelakangi oleh harapan agar masyarakat Indonesia dapat bangkit untuk memajukan persatuan bangsa. 

Tema ini diangkat dalam Harkitnas 2024 supaya dapat membawa nilai-nilai semangat dan kekuatan untuk bangkit menuju Indonesia Emas. 

BACA JUGA:Dalam Upacara Peringatan Harkitnas Ke-116, Pangdam Bacakan Amanat Menkominfo, Begini Isinya

Perjuangan sekarang berbeda dengan perjuangan yang telah dirintis lebih dari seabad yang lalu kini Bangsa Indonesia menghadapi tantangan dan peluang baru.

“Era teknologi saat ini menjadi penanda zaman baru. Kemajuan teknologi telah menghampiri kehidupan kita sehari-hari dan menjadi bagian dari peradaban kita hari ini, inovasi-inovasi teknologi telah mendorong perubahan hidup manusia secara revolusioner,” tambahnya.

Maka wajar ada adagium di zaman ini “Dia yang menguasai teknologi, Dia pula yang akan menguasai peradaban” semakin jelas penguasaan akan teknologi merupakan keniscayaan bagi bangsa untuk menyongsong “Indonesia Emas”.

“Teknologi digital telah menebas banyak keterbatasan manusia. Dunia seakan mengerdil. Semua seperti mendekat, terpampang jelas di depan mata. Jarak tak lagi relevan, kehadiran visual menyempurnakan kehadiran suara,” ucap Andi.