Review Penampilan Perdana Frederique Constant Classics : Jam Tangan yang Terlihat Praktis

Reporter: Eko Wahyudi |

Editor: Eko Wahyudi |

Minggu , 26 May 2024 - 11:33

Tayangan Perdana Frederique Constant Classics -ablogtowatch-

Sebaliknya, ada nuansa yang sangat seimbang, terbuka, dan lapang di sini, dengan setiap elemen bertindak sebagai penyeimbang visual satu sama lain.

Elemen menonjol seperti timbangan menit ganda chemin de fer , handset Breguet yang dihitamkan, dan perpaduan angka Romawi dan indeks tongkat menjaga bahasa desain tetap tradisional secara keseluruhan, namun Frederique Constant menambahkan sentuhan pribadinya ke bagian-bagian yang sudah dikenal ini melalui penggunaan yang bijaksana tekstur.

Merek ini menggunakan pendekatan multi-level untuk finishing pelat jam di sini, dengan sunburst yang lembut dan berbutir halus untuk lapisan atas yang mengelilingi jalur jam dan skala menit bagian luar, dan transisi tajam ke bawah menuju permukaan pelat jam tengah yang tersembunyi.

Permukaan tengah inilah yang benar-benar mencuri perhatian jika dilihat dari dekat, dengan tekstur anyaman guilloche yang menambahkan lapisan kedalaman visual pada pelat jam sekaligus menciptakan serangkaian sorotan yang bergeser pada sudut pandang berbeda.

Di dalam Frederique Constant Classics Premiere mengalahkan mesin jam otomatis FC-301.

Berdasarkan platform G100 dari merek saudara Citizen Group, La Joux-Perret, FC-301 memiliki penyelesaian akhir yang bagus dan sangat andal.

Dalam hal kinerja, FC-301 menawarkan cadangan daya 68 jam di atas rata-rata dan kecepatan detak 28.800 bph.

Finishing yang terlihat melalui caseback safir menarik dan dibuat dengan tajam, termasuk Côtes de Genève untuk bridge dan rotor yang diukir, bersama dengan sudut yang dipoles, dan koleksi sekrup berwarna biru yang berkilau sebagai highlight.

Sesuai dengan tampilan jam tangan yang bergaya dan klasik, Frederique Constant melengkapi Classics Premiere dengan tali kulit bermotif buaya berwarna hitam piano mengkilap. Seperti kebanyakan tali pengikat bertekstur dan empuk, tali pengikat ini terasa kaku dan tidak nyaman, serta cenderung menekan bagian samping pergelangan tangan.

Namun, mengingat periode pembobolan yang lebih lama, tali ini mungkin akan terasa lembut dan nyaman.

Meskipun sebagian besar industri jam tangan saat ini mencari cara baru untuk memasukkan penyempurnaan yang bergaya dan bersahaja ke dalam jajaran produk, masih banyak pesona yang dapat ditemukan dalam format jam tangan tradisional.

Frederique Constant Classics Premiere adalah karya bagus dari prinsip ini dalam bekerja, memadukan gaya klasik yang menawan, proporsi seimbang, dan gerakan luar biasa ke dalam paket yang mudah dipakai dan sangat serbaguna.

review penampilan perdana frederique constant classics : jam tangan yang terlihat praktis                            palembang, koranpalpres.com - ini mungkin tampak berlawanan dengan intuisi di zaman yang modern dan lebih santai ini, namun saat ini kita sedang mengalami booming jam tangan yang bergaya.
desain yang lebih sederhana, lebih kecil, dan lebih elegan telah bermunculan di dunia pembuatan jam tangan dalam beberapa tahun terakhir, dan meskipun banyak dari jam tangan ini tidak sesuai dengan model klasik “jam tangan resmi”, pasti ada tren yang mengarah ke sana.
sementara banyak merek mencari cara untuk menghadirkan keanggunan klasik pada jajaran produk mereka, frederique constant telah mengisi ceruk khusus ini selama bertahun-tahun dengan penawaran seperti koleksi klasik.
salah satu tambahan terbaru pada keluarga classics menggandakan nuansa tradisional dan bergaya, memadukan elemen desain klasik dengan konstruksi modern yang kokoh dan harga yang terjangkau.
baca juga:review casio g-shock 5600 dw-5600bb-1: jam tangan tangguh dengan fitur lengkap, cocok banget untuk kawula muda
frederique constant classics premiere yang baru merupakan perpaduan menarik antara filosofi desain jam tangan kuno dan jam tangan modern, dengan tampilan halus dan abadi yang sangat cocok dengan lingkungan yang kurang formal. 
dengan lebar 38,5 mm, casing baja tahan karat frederique constant classics premiere bukanlah desain terkecil yang ada, namun memberikan keseimbangan yang masuk akal antara keberadaan di pergelangan tangan dan daya tahan di pergelangan tangan yang kecil.
desainnya sendiri sederhana dan lugas, dengan finishing kuno yang dipoles sepenuhnya dan profil samping casing miring seperti mangkuk yang membantu mengurangi bidang kontak jam tangan dan dimensi yang terlihat selama pemakaian.
elemen lain seperti bezel yang sempit dan miring serta lug yang lembut dan membulat ke bawah cukup bersih dan berelemen untuk menjaga fokus visual tetap pada pelat jam klasik yang selesai dengan mengesankan.
baca juga:jam tangan titanium automatic gmt, kolaborasi timex x james brand, bergaya klasik dengan fitur travel
salah satu desain utama yang berkembang untuk casing ini adalah tampilan belakang safir yang lebar, menawarkan pemandangan tanpa hambatan ke mesin jam yang dihias dengan indah di dalamnya.
meskipun ini bukan jam tangan dengan pretensi sportif, namun peringkat ketahanan air 50 meter yang mengecewakan harus diingat jika seseorang ingin menggunakannya untuk keperluan umum sehari-hari.
meskipun frederique constant menawarkan classics premiere dalam berbagai warna pelat jam, varian pelat jam perak dari sampel ulasan kami bisa dibilang yang paling tampan secara klasik di grupnya.
ada kesan sibuk dan penuh hiasan pada tata letaknya di sini, namun desain keseluruhannya jauh dari kesan kacau atau barok saat dikenakan di pergelangan tangan.
baca juga:kolaborasi fashion yang paling wajib dimiliki, jam tangan g-shock x itzy!
sebaliknya, ada nuansa yang sangat seimbang, terbuka, dan lapang di sini, dengan setiap elemen bertindak sebagai penyeimbang visual satu sama lain.
elemen menonjol seperti timbangan menit ganda chemin de fer , handset breguet yang dihitamkan, dan perpaduan angka romawi dan indeks tongkat menjaga bahasa desain tetap tradisional secara keseluruhan, namun frederique constant menambahkan sentuhan pribadinya ke bagian-bagian yang sudah dikenal ini melalui penggunaan yang bijaksana tekstur.
merek ini menggunakan pendekatan multi-level untuk finishing pelat jam di sini, dengan sunburst yang lembut dan berbutir halus untuk lapisan atas yang mengelilingi jalur jam dan skala menit bagian luar, dan transisi tajam ke bawah menuju permukaan pelat jam tengah yang tersembunyi.
permukaan tengah inilah yang benar-benar mencuri perhatian jika dilihat dari dekat, dengan tekstur anyaman guilloche yang menambahkan lapisan kedalaman visual pada pelat jam sekaligus menciptakan serangkaian sorotan yang bergeser pada sudut pandang berbeda. 
baca juga:review casio g-shock g-squad gba-900-1adr, jam tangan stylish dengan fitur canggih dan desain sporty! 
di dalam frederique constant classics premiere mengalahkan mesin jam otomatis fc-301.
berdasarkan platform g100 dari merek saudara citizen group, la joux-perret, fc-301 memiliki penyelesaian akhir yang bagus dan sangat andal.
dalam hal kinerja, fc-301 menawarkan cadangan daya 68 jam di atas rata-rata dan kecepatan detak 28.800 bph.
finishing yang terlihat melalui caseback safir menarik dan dibuat dengan tajam, termasuk côtes de genève untuk bridge dan rotor yang diukir, bersama dengan sudut yang dipoles, dan koleksi sekrup berwarna biru yang berkilau sebagai highlight.
sesuai dengan tampilan jam tangan yang bergaya dan klasik, frederique constant melengkapi classics premiere dengan tali kulit bermotif buaya berwarna hitam piano mengkilap. seperti kebanyakan tali pengikat bertekstur dan empuk, tali pengikat ini terasa kaku dan tidak nyaman, serta cenderung menekan bagian samping pergelangan tangan.
baca juga:mancing mania mendekat! ini jam tangan casio pro trek prt-b70, ada fitur menangkap ikan, ingin tampil modis!
namun, mengingat periode pembobolan yang lebih lama, tali ini mungkin akan terasa lembut dan nyaman.
meskipun sebagian besar industri jam tangan saat ini mencari cara baru untuk memasukkan penyempurnaan yang bergaya dan bersahaja ke dalam jajaran produk, masih banyak pesona yang dapat ditemukan dalam format jam tangan tradisional.
frederique constant classics premiere adalah karya bagus dari prinsip ini dalam bekerja, memadukan gaya klasik yang menawan, proporsi seimbang, dan gerakan luar biasa ke dalam paket yang mudah dipakai dan sangat serbaguna.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Ekspres 8 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan