https://palpres.bacakoran.co/

Tak Malu Untuk Belajar, Ini Kiat Guru SD Di PALI Yang Mampu Tembus Kancah Internasional

Seorang guru SD Negeri 17 Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Putri Rismantia ST meraih juara satu pada lomba video pembelajaran jenjang SD se-Asia Tenggara (ASEAN)-Foto:Berry Sandi/-palpres

BACA JUGA:Harga Gas Elpiji 3kg Di Muratara Bikin Geleng geleng Kepala, Ini Penyebabnya

Sementara, Bupati PALI, DR Ir H Heri Amalindo MM melalui Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten PALI, Rohman SPd MPd mengaku, sangat bangga atas torehan Putri pada ajang Internasional ini. 

Menurutnya, potensi besar yang dimiliki Putri merupakan salah satu anugerah besar bagi pendidikan di Kabupaten PALI.

Karenanya, berharap, agar prestasi semacam ini tidak hanya diraih oleh satu orang, melainkan harus ditularkan kepada insan pendidikan lainnya.

"Ini adalah kebanggaan bagi kita semua, bukan hanya bagi Kabupaten PALI, tetapi juga bagi Sumsel dan Indonesia. Bukan perkara mudah kita dapat berpartisipasi pada ajang sehebat ini Bahkan mampu meraih juara 1,” kata Rohman.

BACA JUGA:Dari Qahwa Menjadi Kawe di Besemah, Inilah Perjalanan Istilah Kopi di Seluruh Dunia

Ia berharap, semoga dengan hal sederhana yang ia lakukan bisa memotivasi para guru di PALI maupun di Sumatera Selatan (Sumsel) dan di Indonesia agar lebih semangat lagi dalam mendidik.

Jangan pernah takut mencoba hal-hal baru yang bisa memajukan dunia pendidikan terutama di PALI. Baik itu lomba inovasi atau praktik didalam negeri maupun dikancah internasional

"Pesan dari saya siswa hebat karena gurunya. Maksudnya guru hebat adalah guru yang tidak pernah berhenti belajar," pesannya.

Mengutip laman resminya http://www.seameo.org, ternyata SEAMEO (Southeast Asian Ministers of Education Organization) Regional Centre for Sufficiency Economy Philosophy for Sustainability merupakan organisasi regional yang didirikan Menteri Pendidikan di negara-negara Asia Tenggara. 

BACA JUGA:Warga Kampung Pancasila Dapat Pelayanan Kesehatan Gratis, Hasil Kolaborasi Lintas Sektoral

Pendirian SEAMEO merupakan hasil pertemuan antara lima Menteri Pendidikan (Lao PDR, Malaysia, Singapura, Thailand dan Vietnam); Ketua Komisi Nasional UNESCO Filipina; dan Penasihat Khusus Presiden Amerika Serikat di Bangkok pada 30 November 1965. 

Seiring berjalannya waktu, negara-negara lain di Asia Tenggara mulai bergabung dengan SEAMEO. 

Tujuan dibentuknya SEAMEO adalah untuk mengembangkan kerja sama regional di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, dan budaya di Asia Tenggara. 

SEAMEO berpusat di Bangkok, Thailand saat ini memiliki 11 negara anggota, yaitu, Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Timor-Leste dan Vietnam.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan