Distribusikan Bantuan Pupuk Gratis Untuk 318 Koptan, Ini Nama namanya

Reporter: Bernat |

Editor: Dian Cahyani Fitri |

Kamis , 09 Nov 2023 - 21:40

Bupati Lahat, H Cik Ujang SH didampingi Wabup, H Haryanto SE MM MBA membagikan pupuk gratis, kepada salah satu Koptan, Rabu 8 November 2023-Foto:Bernat Albar/-palpres

Sehingga sedikit demi sedikit pemakaian unsur kimia akan dilupakan.

"Apabila kita selalu secara terus menerus menggunakan berbahan baku kimia. Dapat dipastikan unsur hara dalam tanah akan rusak, dan rasa dari padi ketika dikonsumsi pun sedikit terasa lain," ulas dia.

Untuk itulah, sambungnya, Pemkab Lahat melalui Dinas TPHP akan terus mengkampanyekan pemakaian bahan baku hayati. Supaya semuanya aman, bersih dan nyaman ketika disantap.

"Oleh karena itulah, sesuai laporan dari TPHP ada 2.500 Ha areal sawah memakai pupuk ramah lingkungan. Dan kepada Koptan lainnya pun dapat mengikutinya. Hasil produksi dan produktivitas tinggi," terangnya.

Dirinya meminta, mulai dari sekarang manfaatkan bantuan dari pemerintah, untuk memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan produksi beras.

"Untuk semuanya, mari kita bersama-sama terus bergerak, sehingga hasil yang dicapai pun akan memuaskan semuanya petani," harap Cik Ujang. *

distribusikan bantuan pupuk gratis untuk 318 koptan, ini nama namanya                            lahat – bupati lahat, h cik ujang memberikan pupuk secara gratis kepada kelompok tani (koptan).
setidaknya pupuk organik dan npk non subsidi tersebut telah disebarkan di 24 kecamatan, 218 desa dan 318 kelompok tani (koptan).
"pupuk tersebut untuk 2.500 hektar (ha) di kawasan sample area (ksa) dan sekitarnya, dalam rangka kegiatan peningkatan produksi dan produktivitas padi," ujar kepala dinas tanaman pangan hortikultura dan peternakan (tphp) lahat, eti listina sp mm melalui kepala bidang (kabid) tph, ahmad firdaus sp mma, kamis 9 november 2023.
firdaus menambahkan, total bantuan pupuk organik maupun npk non subsidi yang diserahkan mencapai 250 ton, yang mana, per ha mendapatkan 100 kilogram (kg).
baca juga:warga gotong royong bangun jalan setapak di desa jagabaya lahat, ini progresnya
"disamping pembagian pupuk, pihaknya juga memberikan benih padi inbrida dan unggul, dengan tujuan padi kaya gizi atau biofortifikasi," ungkap dirinya.
tujuannya, masih kata dia, untuk membantu pemkab lahat memerangi angka stunting, makanya dengan pemakaian pupuk organik dan peptisida hayati serta benih padi pilihan, tentunya dapat menekan angka stunting.
"pencegahan stunting berbagai cara dilakukan, salah satunya penanaman padi pilihan. karena kata akan nutrizink yang diperuntukkan 1.500 ha atau 150 ton," beber dia.
sementara itu, ketua koptan rimba mundu, desa pelajaran, kecamatan jarai, m syahrisa menyampaikan, pihaknya sangat berterima kasih kepada bupati lahat dan wakil bupati, yang telah memberikan bantuan benih sekaligus pupuk organik.
baca juga:jaga keamanan logistik pemilu 2024 di oku timur, kpu pasang 5 titik cctv disini! 
"dengan mengurangi pupuk kimia, tentunya mampu ikut membantu pembentukan unsur hara dari tanah itu sendiri," ucapnya.
sehingga, sambung dia, padi yang ditanam dan dipupuk menggunakan bahan organik, maupun peptisida hayati hasil yang diperoleh pun cukup memuaskan para petani.
"selain itu, cipta rasa dari padi pun sangat enak dan berbeda sekali. yang mana, kita juga ikut membantu pemerintah memerangi angka stunting," harap dirinya.
terpisah, bupati lahat, h cik ujang sh mengemukakan, penggunaan pupuk organik dewasa ini memang terus disosialisasikan.
sehingga sedikit demi sedikit pemakaian unsur kimia akan dilupakan.
baca juga:staycation terbaik! hotel the 1o1 palembang rajawali berikan diskon menarik untuk booking online
"apabila kita selalu secara terus menerus menggunakan berbahan baku kimia. dapat dipastikan unsur hara dalam tanah akan rusak, dan rasa dari padi ketika dikonsumsi pun sedikit terasa lain," ulas dia.
untuk itulah, sambungnya, pemkab lahat melalui dinas tphp akan terus mengkampanyekan pemakaian bahan baku hayati. supaya semuanya aman, bersih dan nyaman ketika disantap.
"oleh karena itulah, sesuai laporan dari tphp ada 2.500 ha areal sawah memakai pupuk ramah lingkungan. dan kepada koptan lainnya pun dapat mengikutinya. hasil produksi dan produktivitas tinggi," terangnya.
dirinya meminta, mulai dari sekarang manfaatkan bantuan dari pemerintah, untuk memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan produksi beras.
baca juga:pj walikota pagaralam harapkan anggaran sesuai dengan proyeksi pendapatan daerah
"untuk semuanya, mari kita bersama-sama terus bergerak, sehingga hasil yang dicapai pun akan memuaskan semuanya petani," harap cik ujang. *