Target Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor, Ini Upaya Pemkab OKU Timur

Pemerintah Kabupaten OKU Timur bersama TP PKK menggelar Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor-Foto:Arman Jaya-

BACA JUGA:Keluarga Berencana Dasar Peningkatan Kesehatan Bagi Wanita

Acara ini diselenggarakan oleh BKKBN Sumsel dan diikuti 17 Kabupaten/Kota se-Sumsel di Griya Agung, Selasa, 4 Juni 2024. 

Acara ini dihadiri langsung Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Agus Fatoni, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Provinsi Sumsel Fitriana bersama jajaran.

Tampak juga hadir secara daring yakni Pj Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumsel AP Widyaningtyas. 

"Kita punya seribu penyuluh KB yang tersebar di 17 Kabupaten/ Kota, kita bergerak semua untuk melaksanakan pelayanan sejuta akseptor di Sumsel," ungkapnya.

BACA JUGA:Komitmen Atasi Penurunan Angka Stunting di Palembang, Ratu Dewa Diapresiasi Kepala BKKBN RI

Medi melaporkan bahwa pelaksanaan Hari Keluarga Nasional tahun 2024 ke-31 Tingkat Provinsi Sumsel akan diselenggarakan di Kota Lubuklinggau.

Dia menambahkan, untuk pelayanan KB sejuta akseptor Sumsel diberikan target sebanyak 49.978 peserta dengan sasaran pelayanan sasaran ulangan dan KB baru.

"Sasaran kita adalah pos yang belum peserta KB tapi yang benar-benar ingin peserta KB, dan pelayanan ini kita laksanakan di seluruh Faskes," tukasnya.

Dalam kata sambutannya, Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengucapkan terima kasih kepada perwakilan BKKBN Sumsel dalam upaya serta soliditas meningkatkan kualitas pelayanan KB untuk masyarakat Sumsel.

BACA JUGA:Tinjau Pelayanan KB di RS Pusri dan Kampung KB Cempaka, Kepala BKKBN RI Puji Kinerja Ratu Dewa

Agus Fatoni juga berterima kasih kepada perwakilan BKKBN Sumsel yang telah sungguh-sungguh melakukan pelayanan secara periodik terus menerus.

"Selamat dan terima kasih, kegiatan pelayanan KB secara serentak di tahun 2024 bersama-sama berjalan dengan lancar, pada Hari Kartini tercapai 126% dari target, pelayanan KB perusahaan 168, dan pada hari ini target pelayanan KB sebanyak 49.978 peserta bisa dicapai," harapnya.

Fatoni menambahkan, perencanaan keluarga dalam perencanaan kehamilan merupakan bentuk tanggung jawab orang tua untuk bisa mempersiapkan anak-anaknya untuk generasi penerus yang lebih sehat.

"Keluarga perlu saling mendukung dan saling mensupport untuk mendukung tumbuh kembang anak khususnya bagi bayi yang baru lahir dan ibu bisa memberikan ASI Eksklusif selama enam bulan sampai dua tahun," tukasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan