2 Titik PJU dan Ketahanan Pangan, Jadi Fokus Monev Desa Sukanegara Lahat, Ini Pesan Kades

LAHAT, KORANPALPRES.COM - 2 titik lampu penerangan jalan umum tenaga Surya dan ketahanan pangan berupa ternak hewan kambing, menjadi fokus utama pada monitoring dan evaluasi (Monev) Desa Sukanegara, Kecamatan Kota Lahat.

"Betul, untuk tahap 1 penggunaan dana desa yakni pengadaan 2 titik lampu jalan tenaga surya, maupun peternakan kambing untuk masyarakat," sebut Kades, Tanseri Gasali, Sabtu 8 Juni 2024.

Khususnya, sambungnya, hewan ternak pada tahun anggaran (TA) 2024 ini, diadakan sebanyak 44 ekor yang di bagikan setiap kepala keluarga (KK) seekor untuk dikembangkan biakan.

"Kali ini yang bertanggung jawab bukan kelompok tani (Poktan), melainkan warga langsung sebab hewan ternak yang dibagikan untuk dipelihara dan di beri pakan," imbau dirinya.

BACA JUGA:90 Persen Pemukiman Warga Jagabaya Lahat Selesai Dibangun, Ini Penampakannya

BACA JUGA:Kantongi Surat Mandat dari DPP PAN, Balonbup Lahat Bursah Zarnubi Siap Maju Pilkada 2024, Ini Pesannya

Dia menambahkan, dari awalnya satu ekor kambing betina kemudian berkembangbiak, mampu menghasilkan beberapa anakan.

"Inilah yang memang menjadi titik fokus kami pada program ketahanan pangan kali ini, sehingga dapat berkembang secara kontinyu," ulasnya.

Terpenting, masih kata dia, apa yang disepakati pada saat musyawarah desa (Musdes) dilaksanakan, sehingga bersinergis dengan masyarakat seutuhnya.

"Jadi, apa yang dialokasikan tersebut dapat di pertanggung jawabkan, dengan demikian program kerja berjalan sesuai harapan," pungkas Ketika Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD) ini.

BACA JUGA:Diberi Amanah Sebagai Bupati Lahat Periode 2024-2029, Ini Keinginan Seorang Bursah Zarnubi

BACA JUGA:Antisipasi Dampak Perubahan Iklim, Kodim Lahat Laksanakan Komsos dengan Aparat Pemerintah, Ini Penampakannya

Sementara itu, Camat Kota Lahat, Isna Abidarda BA melalui Sekcam, Damhari SE MM menerangkan, bahwasanya pelaksanaan Monev ini bertujuan untuk mengetahui sudah sejauh mana, serapan anggaran dari pusat untuk disampaikan ke masing-masing desa.

"Hanya saja, perlu diperhatikan adalah penggunaan dana desa harus tepat sasaran, jangan sampai diselewengkan," jelas dia.