Telan Dana Rp9,8 Miliar, Jembatan Gantung Ini Buka Era Baru Konektivitas Ekonomi di Sumatera Selatan

Telan Dana Rp9,8 Miliar, Jembatan Gantung Ini Buka Era Baru Konektivitas Ekonomi di Sumatera Selatan--YT/KemenPUPR

Dengan demikian, Jembatan Air Lontar tidak hanya menjadi simbol kemajuan teknis, tetapi juga simbol dari komitmen nyata pemerintah dalam memajukan kesejahteraan rakyat Indonesia melalui pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan inklusif.

Menurut sumber dari laman sahabat.pu.go.id, pembangunan Jembatan Air Lontar ini merupakan bukti nyata komitmen pemerintah untuk membangun infrastruktur yang berkelanjutan dan berdaya guna. 

BACA JUGA:Bendungan Pertama di Sumatera Selatan dengan Nama Unik, Telan Dana Rp3,7 Triliun, Lokasinya?

BACA JUGA:Flyover Megah Rp168 Miliar Bukan Termahal di Palembang, Masih Ada Flyover Rp236 Miliar, Begini Penampakannya

Selain meningkatkan mobilitas penduduk, jembatan ini juga diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan memperluas akses pasar bagi produk-produk lokal.

Langkah ini menjadi salah satu tonggak penting dalam pembangunan infrastruktur regional yang bertujuan untuk meratakan pembangunan di seluruh Indonesia.

Mengutip dari laman diskominfo.okukab.go.id, Firli Bahuri, putra daerah Desa Lontar yang kini menjabat sebagai Ketua KPK RI, mengungkapkan rasa haru dan bangganya atas pembangunan Jembatan Air Lontar yang telah lama dinanti-nantikan oleh masyarakat.

"Dengan diresmikannya jembatan Air Lontar ini sangat membantu masyarakat sekitar dalam meningkatkan perekonomian dan lancarnya arus transportasi. Atas nama masyarakat Desa Lontar, saya mengucapkan terima kasih yang tiada terhingga kepada Presiden Joko Widodo melalui Kementerian PUPR dan Gubernur Sumsel atas penyelesaian pembangunan ini. Semoga ini menjadi nilai ibadah dalam pengabdian kepada masyarakat," ujar Firli.

BACA JUGA:Pangdam II Sriwijaya Kunker Perdana ke Jambi Demi Perkuat Sinergi TNI AD dan Pemerintah Daerah

BACA JUGA:Pangdam II Sriwijaya Resmikan Program Bantuan Bedah RTLH di Jambi

Pembangunan Jembatan Air Lontar tidak hanya menjadi sarana fisik untuk memperlancar mobilitas, tetapi juga simbol penting dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan konektivitas wilayah. 

Firli Bahuri menambahkan bahwa proyek ini adalah contoh konkret dari komitmen pemerintah dalam membangun infrastruktur yang berdaya guna dan bermanfaat bagi masyarakat lokal.

Dengan berbagai manfaatnya, jembatan ini diharapkan akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi dan kualitas hidup penduduk Desa Lontar serta sekitarnya. 

Firli Bahuri pun menyatakan bahwa masyarakat Desa Lontar siap untuk memanfaatkan infrastruktur baru ini secara optimal untuk mencapai kemajuan yang lebih baik di masa depan.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan