https://palpres.bacakoran.co/

Kepolisian di Palembang, Kejar Aktor Utama Dibalik Meninggalnya Pria Terkubur di Belakang Distro Anti Mahal

Anggota Satreskrim Polrestabes Palembang kejar aktor Utama dibalik meninggalnya karyawan koperasi Anton Eka Saputra simpan pinjam yang dilaporkan hilang pada Sabtu 8 Juni 2024 lalu. Hal dikatakan langsung Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihha--Kurniawan

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Aparat Kepolisian yang tidak lain anggota Satreskrim Polrestabes Palembang kejar aktor Utama dibalik meninggalnya pria terkubur di belakang distro "Anti Mahal".

Yang tidak lain karyawan koperasi simpan pinjam Anton Eka Saputra yang dilaporkan hilang pada Sabtu 8 Juni 2024 lalu.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono didampingi Kasat Reskrim, AKBP Haris Dinzah mengatakan, bahwa saat ini anggotanya masih melakukan pengejaran terhadap aktor Utama dalam aksi pembunuhan tersebut.

"Untuk pelaku berjumlah tiga orang dan kita berhasil menangkap satu orang, sedangkan untuk aktor Utama saat ini masih dalam pengejaran," ujarnya, Rabu 26 Juni 2024.

BACA JUGA:Waduh! Akibat Tidak Menerima Teguran, Warga Jalan Pasiran Dibacok 4 Pemuda

BACA JUGA:Bikin Jantung Lepas, Warga Perumahan Maskarebet Kaget Ada Pria Terkubur di belakang Distro Anti Mahal

Untuk tersangka yang berhasil ditangkap merupakan adik ipar dari aktor utama pembunuhan terhadap karyawan koperasi tersebut.

Tersangka yakni Pongky ditangkap saat berada di tempat persembunyiannya yang berada di Batam. "Kita juga telah melakukan pembongkaran di lokasi tempat korban di kuburkan," katanya.

Lanjutnya, bahwa korban ini mengalami pemukulan dan meninggal dunia kemudian mayatnya dikuburkan atau dibuang di belakang distro "Anti Mahal". 

"Kita menemukan bahwa korban ini dicor dengan menggunakan semen di tempat pembuangan air yang masih di lingkungan distro "Anti Mahal" tersebut," terangnya.

BACA JUGA:Tertabrak Kereta Api di Perlintasan Tanpa Palang Pintu, Begini Kondisi Pengendara Motor

BACA JUGA:Terbukti Membawa 200 Butir Narkoba, 2 Kurir Ditangkap, Berikut Wajahnya

Menurut Kombes Pol Harryo Sugihhartono bahwa saat ini pihaknya melakukan autopsi oleh pihak kedokteran forensik di RS Bhayangkara Moh Hasan Palembang untuk mendapatkan gambaran penyebab kematian.

"Barang bukti diamankan berupa satu buah kunci pas, cangkul dipergunakan untuk memendam atau menggali lubang, HP milik korban," jelasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan