Sejak berdirinya jalan tol pertama, yaitu Jagorawi, hingga peresmian Tol Trans Jawa yang monumental pada tahun 2018, pembangunan jalan tol terus berlanjut dengan proyek-proyek baru yang terus dikembangkan di seluruh Indonesia. 

Seperti diketahui, Pulau Jawa menjadi pulau dengan jaringan jalan tol terpanjang, mencapai 1.782,47 kilometer, yang membentang dari ujung barat hingga timur. 

Sementara itu, Pulau Sumatera telah memiliki jalan tol sepanjang 941,75 kilometer, memfasilitasi konektivitas dari Aceh hingga Lampung.

Di luar Pulau Jawa dan Sumatera, Pulau Sulawesi juga telah menikmati infrastruktur jalan tol sepanjang 61,46 kilometer.

BACA JUGA:Tol Seksi 3 Bayung Lencir-Tempino Rampung Agustus 2024, Pangkalan Balai-Betung Kapan Selesai?

BACA JUGA:Sumsel Jadi Anak Emas Jokowi, Tapi Sumut Raih Gelar Provinsi Terbanyak Jalan Tol di Indonesia, Kok Bisa?

Sedangkan di Pulau Kalimantan terdapat jalan tol sepanjang 97,27 kilometer yang membantu memperlancar mobilitas di Kalimantan Tengah dan sekitarnya. 

Sedangkan di Pulau Bali, jaringan jalan tol saat ini mencapai 10,07 kilometer.

Pembangunan jalan tol ini bukan hanya bertujuan untuk meningkatkan konektivitas antar kota dan daerah, tetapi juga untuk mendukung pertumbuhan ekonomi regional dengan memperlancar distribusi barang dan meningkatkan aksesibilitas bagi masyarakat.

Dengan berbagai proyek baru yang terus dikembangkan di seluruh Indonesia, pemerintah terus berupaya untuk memperluas dan memperbaiki infrastruktur jalan tol guna mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan memastikan kemudahan akses bagi seluruh lapisan masyarakat.

Tahun 2024 ini saja, sejumlah proyek baru telah diresmikan, termasuk Jalan Tol Bangkinang - XIII Koto Kampar di Sumatera, yang menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk memperluas jaringan infrastruktur yang modern dan efisien.

Terus ikuti berita kami untuk informasi lebih lanjut mengenai pembangunan jalan tol di Indonesia yang terus berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat dan perekonomian nasional.