Dua Ruas Tol di Provinsi Sumbar dan Aceh Ini Ditargetkan Rampung pada Caturwulan III dan IV 2024
JTTS Padang- Sicincin di Provinsi Sumatera Barat ditergetkan rampung akhir tahun ini-hk-
Adjib Al Hakim juga mengatakan progres pengadaan lahan jalan Tol Ruas Sibanceh seksi 1 Padang Tiji-Seuliemum sudah mencapai 76,65 persen, terhadap penetapan lokasi (penlok) lama dan tambahan. “Progres pengerjaan fisik jalan tol ini sudah mencapai 88,55 persen,” kata Adjib dalam keterangan diterima di Banda Aceh.
Ia menerangkan, jalan Tol Sigli-Banda Aceh memiliki panjang keseluruhan 74 km. Ruas ini terbagi menjadi enam seksi. Jika nanti terhubung sepenuhnya, jalan Tol Sigli-Banda Aceh akan dilengkapi dengan enam simpang susun, tujuh gerbang tol, dan jumlah lajur 2x2 pada tahap awal dengan kecepatan rencana yakni 100 km per jam.
“Jika seksi 1 rampung, maka Tol Sigli-Banda Aceh akan tersambung sepenuhnya dan dapat mengefisiensikan waktu tempuh dari Sigli ke Banda Aceh yang sebelumnya 2 hingga 2,5 jam menjadi 1 hingga 1,5 jam perjalanan saja,” ujarnya.
Untuk kenyamanan pengguna jalan tol, saat ini dibangun empat buah tempat istirahat pelayanan (TIP) atau rest area yang ditargetkan rampung pada caturwulan III 2024 nanti.
HK juga terus berkoordinasi dengan regulator terkait percepatan proses pengadaan lahan jalan Tol Sigli – Banda Aceh seksi 1 sebagai salah satu strategi percepatan.
“Sedangkan ruas yang telah beroperasi yaitu seksi 2 hingga 6 (Seulimeum-Baitussalam) sepanjang 49 km,” ujarnya.
Ruas Sigli-Banda Aceh punya panjang 74.2 kilometer. Ruas ini terbagi dalam 6 seksi, yaitu Seksi 1 Padang Tiji-Seuliemum (25 km), Seksi 2 Seuliemum-Jantho (6 km). Selanjutnya Seksi 3 Jantho-Indrapuri (16 km), Seksi 4 Indrapuri-Blang Bintang (14 km), Seksi 5 Blang Bintang-Kuta Baro (8 km), dan Seksi 6 Kuta Baro-Baitussalam (5,2 km).
Tiga seksi ruas tol ini di antaranya beroperasi dengan pengenaan tarif yakni seksi 2, seksi 3, dan seksi 4. Sedangkan seksi 5 dan 6 belum dikenakan tarif atau masih gratis dan sedang tahapan sosialisasi.