Jalan Tol Palembang - Jambi Seksi 3 Ruas Betung-Tempino Gunakan Geofoam, Cuma Dua di Indonesia

Reporter: Eko Wahyudi |

Editor: Eko Wahyudi |

Rabu , 31 Jul 2024 - 14:04

Teknologi geofoam yang dipakai pada pembangunan jalan tol.-geotextile-

Penandatanganan Penlok itu adalah penyerahan kewenangan dari Gubernur Sumsel ke Pemkab Muba berdasarkan Surat Nomor 591/2290/DLHP/B.V/2024 tanggal 18 Juli 2024.

Surat tersebut berisikan tentang pembaruan dokumen perencanaan pengadaam tanah (DPPT) tol tersebut.

"Pemkab Muba telah menjalankan pendelegasian kewenangan Gubernur Sumsel ini," ujar Sandi belum lama ini.

Penandatanganan tersebut dihadiri oleh PPK Pengadaan Tanah Jalan Tol Kementerian PUPR Indrawati, Sarjono Proyek Director PT Hutama Karya, Kepala BPN Muba Ahmad Aminullah, Kajari Muba Roy Riady dan lainnya.

Sandi menjelaskan setelah penetapan lokasi jalan tol ini, Asisten I Setda Muba dan jajaran OPD terkaitt akan melakukan kegiatan pembebasan lahan masyarakat.

Pihaknya berharap ke depannya tidak ada hambatan dalam kelanjutan proyek strategis nasional ini.

jalan tol palembang - jambi seksi 3 ruas  betung-tempino gunakan geofoam, cuma dua di indonesia                            palembang, koranpalpres.com - saat ini pengerjaan jalan tol jambi-palembang, seksi tiga betung-tempino terus dikebut. 
memiliki panjang 169,9 km, ruas tol ini merupakan bagian dari jalan tol trans sumatera (jtts) diharapkan selesai dalam waktu dekat.
ada fakta menarik yang belum banyak diketahui dalam pengerjaan sesi tiga sepanjang 33 km ini. yakni adanya pengunaan yang menggunakan geofoam di pembangunan beberapa ratus meter dari ruas tersebut.
diketahui geofoam adalah bahan material pengganti tanah yang dipasang 200 m dari arah jambi menuju palembang, dan 200 m dari arah palembang menuju jambi, tepatnya di km 141.
baca juga:jalan tol trans sumatera ekspansi ke kepulauan riau dan lampung, simak progres terbarunya di sini!
dalam pelaksanaan pembangunan jalan tol, ini merupakan kali kedua geofoam digunakan.
sebelum ini jalan tol pertama yang menggunakan geofoam adalah jalan tol cileunyi–sumedang–dawuan (cisumdawu).
"pengunaan geofoam ini yang kedua kali. yang pertama tol cisumdawu," kata kasatker pjbh provinsi jambi benny christiawan.
penggunaan geofoam ini disebabkan terdapat bagian tanah yang labil berair, sehingga tidak bisa ditangani dengan urugan atau konstruksi biasa.
baca juga:target 2025: hk percepat konektivitas tol sumatera dengan integrasi ruas jalan tol di sumsel dan riau
itulah sebabnya tujuan penggunaan geofoam pada tol jambi-betung ini dilakukan. 
benny menerangkan geofoam merupakan material expanded polystyrene berupa high density polysturene yang berbentuk balok-balok berbobot ringan. hal itu dan tidak mengubah kekuatan jalan yang sedang dibangun.
menurut benny, di luar negeri teknologi geofoam ini sudah biasa dipakai, terutama dalam menangani lapisan tanah yang labil.
geofoam sendiri sanggup digunakan untuk keperluan konstruksi berat, tahan lama. selain itu umur pemakaian sangat panjang.
baca juga:update proyek jalan tol bengkulu-sumatera selatan, lanjut seksi 2 rampung 2025 
"teknologi geofoam ini mampu mengurangi beban yang harus ditanggung oleh tanah dengan sangat signifikan sehingga cocok digunakan di permukaan tanah yang labil," terang benny.
sebagaimana diketahui, pembangunan jalan tol palembang -jambi ini hingga awal januari 2024 terus dioptimalkan pemerintah pusat. pembangunan jalan tol palembang hingga jambi yang terus dikebut pembangunannya.
kepala satuan kerja atau kasatker jalan bebas hambatan atau jbh provinsi jambi benny w christiawan sudah menyebut nantinya jalan tol trans sumatera atau jtts ruas bayung lencir-tempino, seksi 3 bisa ditempuh hanya 4 jam.
dalam perjalanan melalui jalur biasa, sebelumnya jalan palembang-jambi ditempuh dengan memakan waktu 7 hingga 8 jam.
baca juga:transformasi luar biasa, jalan tol trans sumatra dari kritik tajam hingga prestasi gemilang, saingi trans jawa
“jika telah beroperasi jalan tol betung ke jambi maka dipastikan akan mempersingkat jarak tempuh yang semula mencapai 6 jam dan diperkirakan akan bisa capai 4 jam,” ungkap benny.
benny w christiawan menjelaskan secara teori jarak jambi-palembang mencapai sekitar 300 sampai 350 kilometer. dalam kecepatan rata-rata 100 kilometer per jam maka akan tercapai 3,5 perjalanan.
pembangunan jalan tol palembang – jambi yang menghubungkan ibukota dua provinsi di sumatera sepertinya  masih menunggu perkembangan pembebasan lahan.
pembangunan ruas tol betung – tempino  saat ini masih terkendala pengadaan tanah penetapan lokasi (penlok).
baca juga:jambi segera miliki jalan tol super megah pertamanya, jarak ke palembang hanya 3,5 jam saja!
ruas tol itu adalah bagian dari tol palembang – jambi yang semula ditarget bisa tersambung akhir 2025.
namun, ada kabar perkembangan terakhir tol tersebut diyakini baru bisa beroperasi pada awal 2026. 
mencermati hal itu saat ini upaya percepatan tengah dilakukan pemkab muba.
pj bupati muba, sandi fahlepi menyebut,pihaknya  telah melakukan penandatanganan pembaruan pengadaan tanah penlok tol betung (simpang sekayu)-tempino-jambi di muba.
baca juga:serap dana 2,7 triliun, pembangunan jalan tol jambi bakal hubungkan sumsel secara utuh tahun depan
penandatanganan penlok itu adalah penyerahan kewenangan dari gubernur sumsel ke pemkab muba berdasarkan surat nomor 591/2290/dlhp/b.v/2024 tanggal 18 juli 2024.
surat tersebut berisikan tentang pembaruan dokumen perencanaan pengadaam tanah (dppt) tol tersebut.
"pemkab muba telah menjalankan pendelegasian kewenangan gubernur sumsel ini," ujar sandi belum lama ini.
penandatanganan tersebut dihadiri oleh ppk pengadaan tanah jalan tol kementerian pupr indrawati, sarjono proyek director pt hutama karya, kepala bpn muba ahmad aminullah, kajari muba roy riady dan lainnya.
baca juga:setelah tol kutepat: jalan tol trans sumatera tambah panjang, siap melayani masyarakat, jambi di pintu gerbang
sandi menjelaskan setelah penetapan lokasi jalan tol ini, asisten i setda muba dan jajaran opd terkaitt akan melakukan kegiatan pembebasan lahan masyarakat. 
pihaknya berharap ke depannya tidak ada hambatan dalam kelanjutan proyek strategis nasional ini.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Ekspres 31 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan