Inflasi Sumsel Terkendali! 3 Komoditas yang Disukai Emak-Emak ini Bikin Shock Pj Gubernur Elen Setiadi

Kendati dikatakan masih terkendali, namun Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi mengaku dikejutkan oleh 3 komoditas penyumbang inflasi ini.--Humas Pemprov Sumsel for koranpalpres.com

Namun sambung Elen, ada juga yang cukup surprise atau mengejutkan yakni emas yang mengalami kenaikan secara terus menerus. 

"Bukan hanya emas menjadi penyumbang inflasi beberapa bulan belakangan, ada yang surprise lagi yakni peralatan skincare dan rekreasi," ulasnya. 

BACA JUGA:Tingkatkan kemandirian Pangan dan Tekan Angka Inflasi, Pemkab OKU Timur Galakkan Gerakan Tanam Cabai

BACA JUGA:Pagaralam Tidak Termasuk 10 Besar Kenaikan Inflasi

Elen juga mengakui bahwa pihaknya terus memonitor komoditas beras yang menjadi salah satu sumber inflasi yang utama. 

Bahkan Pemprov Sumsel sudah menyiapkan beberapa strategi dengan mengundang beberapa perusahaan dan Bulog.

Upaya ini sebut Elen, untuk mendetailkan bagaimana mengendalikan inflasi yang bersumber dari beras. 

"Kita siapkan strateginya, mestinya ini bisa tetap kita jaga," tukas dia. 

BACA JUGA:Angka Inflasi di Prabumulih Turun, Lebih Rendah dengan Target Nasional, Ini Buktinya!

BACA JUGA:Berhasil Turunkan Angka Inflasi Hingga Alami Deflasi, Pj Walikota Palembang Bongkar Jurus Jitunya

Selain inflasi, BPS juga merilis beberapa indikator lainnya yakni Nilai Tukar Petani (NTP), Pariwisata, Transportasi dan Ekspor Impor. 

Dilaporkan, pada Juli 2024 terjadi inflasi year on year (y-on-y) Provinsi Sumsel sebesar 1,87% dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 106,11. 

Inflasi tertinggi terjadi di Kota Palembang sebesar 2,09% dengan IHK 105,82 dan terendah di Muara Enim 1,04% dengan IHK 106,69. 

Inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran.

BACA JUGA:Komitmen Turunkan Anga Inflasi, Pj Walikota Palembang Gelar Pasar Murah di Setiap Kecamatan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan