Pemkab Muba Sukses Kendalikan Inflasi Daerah, Begini Kata Mendagri Tito Karnavian

Reporter: Trisno Rusli |

Editor: Trisno Rusli |

Senin , 05 Aug 2024 - 10:59

Mendagri Tito Karnavian menyerahkan penghargaan kepada Pemkab Muba kategori pengendalian inflasi daerah yang diterima Pj Bupati Sandi Fahlepi--Ist

JAKARTA, KORANPALPRES.COM - Pemkab Muba sukses kendalikan inflasi daerah sesuai Keputusan Menteri Keuangan Nomor 295 tahun 2024 Tentang Rincian Alokasi Fiskal Tahun Anggaran 2024.

Atas prestasi tersebut, Pemkab Muba meraih penghargaan kategori insentif fiskal daerah berhasil, salah satunya kategori Pengendalian Inflasi Daerah.

Hal ini diketahui saat Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Daerah sekaligus Penyerahan Penghargaan Insentif Fiskal Kinerja Tahun Berjalan katagori Pengendalian Inflasi Daerah Periode Pertama, Senin 5 Agustus 2024.

Rapat yang berlangsung di Sasana Bhakti Praja Gedung C Lt.3 Kemendagri dipimpin langsung Menteri Dalam Negeri RI Jenderal Polisi Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dalam arahannya, meminta seluruh pemerintah daerah untuk melakukan langkah-langkah konkrit dalam menjaga tingkat inflasi daerah.

Hal tersebut disebabkan kenaikan harga barang dan jasa menjadi perhatian masyarakat dan ketersediaan barang dan jasa.

Terutama yang berhubungan dengan bahan pangan, merupakan kebutuhan yang paling mendasar.

“Semua survei menunjukkan itu. Apa yang menjadi perhatian masyarakat, pertama kenaikan harga barang dan jasa, termasuk lapangan kerja," jelasnya.

Penyerahan Insentif Fiskal tersebut langsung diberikan Mendagri Tito Karnavian kepada Pj Bupati Muba H. Sandi Fahlepi.

Dan pada rangkaian kegiatan tersebut PJ. Bupati Muba turut didampingi Plt Kepala BPKAD Muba H.Zabidi, Kepala Disdagprin Hj.Azizah.

pemkab muba sukses kendalikan inflasi daerah, begini kata mendagri tito karnavian                            jakarta, koranpalpres.com - pemkab muba sukses kendalikan inflasi daerah sesuai keputusan menteri keuangan nomor 295 tahun 2024 tentang rincian alokasi fiskal tahun anggaran 2024.
atas prestasi tersebut, pemkab muba meraih penghargaan kategori insentif fiskal daerah berhasil, salah satunya kategori pengendalian inflasi daerah.
hal ini diketahui saat rapat koordinasi nasional pengendalian inflasi daerah sekaligus penyerahan penghargaan insentif fiskal kinerja tahun berjalan katagori pengendalian inflasi daerah periode pertama, senin 5 agustus 2024.
rapat yang berlangsung di sasana bhakti praja gedung c lt.3 kemendagri dipimpin langsung menteri dalam negeri ri jenderal polisi prof. drs. h. muhammad tito karnavian, m.a., ph.d.
baca juga:gak ribet! inilah tips raih saldo dana tanpa instal aplikasi, yuk cobain
baca juga:pencegahan karhutla di banyuasin, anggota brimob polda sumsel bko turun tangan
menteri dalam negeri (mendagri) tito karnavian dalam arahannya, meminta seluruh pemerintah daerah untuk melakukan langkah-langkah konkrit dalam menjaga tingkat inflasi daerah.
hal tersebut disebabkan kenaikan harga barang dan jasa menjadi perhatian masyarakat dan ketersediaan barang dan jasa.
terutama yang berhubungan dengan bahan pangan, merupakan kebutuhan yang paling mendasar.
“semua survei menunjukkan itu. apa yang menjadi perhatian masyarakat, pertama kenaikan harga barang dan jasa, termasuk lapangan kerja," jelasnya.
baca juga:alhamdulillah! jalan tol pertama di jambi sudah 92 persen, masyarakat bisa test drive akhir agustus 2024
baca juga:tingkatkan kapasitas personel dalam pengoperasian e-samapta, langkah ini jadi solusi polda sumsel
penyerahan insentif fiskal tersebut langsung diberikan mendagri tito karnavian kepada pj bupati muba h. sandi fahlepi.
dan pada rangkaian kegiatan tersebut pj. bupati muba turut didampingi plt kepala bpkad muba h.zabidi, kepala disdagprin hj.azizah.
kepala dinas kominfo herryandi sinulingga,  kabag ekonomi aswin, dan kabag prokopim agung perdana sstp msi.
"saya apresiasi dan akui kerja keras kepala daerah dalam pengendalian inflasi daerah masing-masing lewat program program yang telah dijalankan," ungkap tito.
baca juga:tantang diri kamu dan menangkan saldo dana gratis rp150.000 tiap hari, ayo main game ini sekarang!
baca juga:kerja sama spektakuler! mahasiswa dan dosen ump buktikan cara sederhana ini dapat tingkatkan kesuburan tanah
menurutnya, konsistensi penajaman program dan keberpihakan anggaran untuk pengendalian inflasi darrah harus terus dimaksimalkan," ucapnya.
lanjutnya, sebagai apresiasi tentu daerah yang telah maksimal dalam bekerja dalam mengendalikan inflasi di wilayah masing-masing diberikan insentif fiskal.
"semoga reward yang diberikan ini akan menjadi penyemangat untuk kita bekerja maksimal dalam upaya pengendalian inflasi di daerah-nya masing-masing," tuturnya.
sementara itu, pj bupati muba sandi fahlepi mengatakan upaya pengendalian inflasi merupakan kewajiban yang harus digencarkan dalam menjaga kendali harga pasar baik barang dan jasa yang harus sinergi dengan pemerintah pusat dalam pelaksanaannya.
baca juga:dari kritik ke prestasi: jtts sukses hubungkan pulau sumatera, mampu serap tenaga kerja 671.000 orang pertahun
baca juga:paling favorit! inilah 5 aroma parfum terbaik yang bikin kamu tampil menawan, bisa jadi pusat perhatian nih
"alhamdulillah kita hari ini mendapatkan reward atas  keberhasilan muba dalam pengendalian inflasi daerah," terangnya.
capaian tersebut muba mendapatkan insetif fiskal mencapai 5,6 miliar tentu capaian ini tidak terlepas dari kerjas keras seluruh opd di kabupaten muba.
lebih lanjut sandi menyampaikan bahwa berkaitan dengan hal ini pemkab muba akan terus berkomitmen menjalankan amanah pemerintah pusat dalam mengatasi pengendalian inflasi di daerahnya.
diantaranya dengan menstabilkan kebutuhan pokok di daerah dan mengintervensi secara langsung setiap persoalan yang ada.
baca juga:road show gebyar keselamatan 2024, ada sosok pejabat tinggi di korlantas polri
baca juga:begini cara mudah mencegah dimasukkan ke grup whatsapp sembarangan oleh orang tak dikenal, jaga privasimu!
"program-program yang kita jalankan melalui dinas terkait seperti operasi pasar murah, serta pemantauan harga dan stok akan terus dilanjutkan dan ditingkatkan," terangnya.
selain itu juga menjalankan program program inovasi yang dilakukan secara bersinergi seperti operasi pasar murah, program tanam cabe serentak dan program ketahanan pangan yang telah dijalankan.
"semua ini  tujuannya untuk meminimalisir dan menekan inflasi di daerah kita,” pungkasnya.