https://palpres.bacakoran.co/

Jalan Tol Khusus Batu Bara 113 Km Menjadi Pusat Transportasi Tambang Batu Bara di Sumsel

Jalan Tol Khusus Batu Bara 113 Km Menjadi Pusat Transportasi Tambang Batu Bara di Sumsel-PT Servo Lintas Raya (SLR)-

BACA JUGA:Jalan Tol Palindra dan Simpang Indra-Prabu Diselimuti Kabut Asap, Pihak Pengelola Tol Sampaikan Ini

Aturan tersebut mencakup berbagai kegiatan yang dapat dilakukan oleh pemegang Ijin Usaha Jasa Pertambangan (IUJP), seperti penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi pertambangan, pengangkutan, lingkungan, reklamasi pascatambang, dan keselamatan pekerja dan penambangan.

Menurut Yayan, proses mulai dari survei hingga penggalian batu bara dilakukan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Semua kegiatan diawasi oleh pemerintah untuk mencegah terjadinya pelanggaran.

Kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Yayan juga menegaskan bahwa SLR dan/atau SDJ selalu menekankan kegiatan usaha yang berbasis ketaatan terhadap seluruh ketentuan peraturan yang berlaku. 

BACA JUGA:Jalan Tol Palindra dan Simpang Indra-Prabu Diselimuti Kabut Asap, Pihak Pengelola Tol Sampaikan Ini

Ini termasuk perubahan-perubahan peraturan baik untuk perijinan usaha maupun terkait lingkungan hidup.

Dalam hal program tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR), ia memastikan bahwa perusahaan secara berkelanjutan melaksanakan program untuk masyarakat di wilayah kegiatan usaha.

Hanya dalam tahun 2023, SLR dan SDJ telah merealisasikan 76 kegiatan pembagian program CSR kepada masyarakat di 4 kabupaten, yakni Lahat, Muara Enim, PALI, dan Banyuasin. 

Bantuan tersebut meliputi pembangunan gorong-gorong, penyediaan spanduk himbauan kamtibnas, pemberian benih padi, pupuk, serta bantuan beras.

BACA JUGA:Fakta Jalan Tol Indralaya-Prabumulih, Jalan Tol yang Baru Saja Diresmikan Presiden Jokowi

Selain memberikan kontribusi pada sektor pertambangan, kehadiran jalan tol khusus batu bara ini juga memberikan dampak positif pada perekonomian di kawasan operasionalnya. 

Dengan tersedianya akses yang efisien, transportasi batu bara menjadi lebih lancar, mendukung produktivitas perusahaan tambang, dan pada gilirannya, menciptakan lapangan kerja.

Tidak hanya berfokus pada infrastruktur fisik, perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam operasional jalan tol ini juga terus berinovasi dalam penggunaan teknologi untuk meningkatkan efisiensi kegiatan pertambangan. 

Penerapan teknologi canggih, seperti sistem pemantauan kendaraan dan pengelolaan logistik, tidak hanya meningkatkan keamanan operasional tetapi juga mengoptimalkan penggunaan sumber daya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan