Jalan Tol Pertama di Jambi Hampir Rampung, Tinggal Finishing, Akhir Agustus Gunting Pita

Reporter: Citra Utama |

Editor: Citra Utama |

Sabtu , 10 Aug 2024 - 15:10

Jalan tol pertama segera hadir di Jambi, tinggal guting pita saja. Jarak ke Palembang makin dekat.-YouTube/Toll News -

jalan tol pertama di jambi hampir rampung, tinggal finishing, akhir agustus gunting pita                            koranpalpres.com - jalan tol pertama segera hadir di jambi.
jalan tol ini akan membuat jarak dengan kota palembang semakin dekat. 
ya, masyarakat jambi bersiap menyambut kehadiran jalan tol pertamanya.
jalan tol itu adalah tol bayung lencir - tempino (baleno) seksi 3 sepanjang 15 km.
baca juga:wow! ekonomi sumatera melejit rp786 triliun berkat jalan tol yang dulu dipertanyakan, kini jadi kebanggaan!
baca juga:panjangnya hanya 2,65 kilometer, inilah jalan tol terpendek di indonesia, beroperasi sejak 2021
saat ini pembangunannya sudah di angka 93,36 persen.
bahkan simpang susun atau incterchange jalan tol baleno seksi 3 sudah diaspal hitam.
finishing pembangunan fisik dikebut. 
proyek jalan tol baleno seksi 3 ini ditarget akan selesai pada akhir agustus nanti.
baca juga:favorit pemudik, inilah 7 jalan tol terpanjang di indonesia, pernah kamu lewati?
baca juga: efek jangka panjang jika tol trans sumatera dan tol jawa terhubung lewat jembatan selat sunda, gimana guys?
direncanakan jalan tol baleno akan dilakukan uji layak fungsi (ulf) pada september mendatang. 
jalan tol baleno merupakan salah satu ruas jalan tol trans sumatera (jtts).
selain tersambung dengan palembang, sumatera selatan, nantinya akan tersambung ke rengat, provinsi riau.
pembangunan mega proyek jalan tol betung - tempino - jambi memiliki panjang keseluruhan 169,9 km.
baca juga:wah! ruas jalan tol kedua di yogyakarta ini bisa dilintasi sepeda
baca juga:miliki panjang 198 km, tol di jambi ini akan jadi jalan tol terpanjang indonesia, hubungkan jambi dan riau
 
proyek tol betung - tempino dibangun 4 seksi
jalan tol betung - tempino-jambi dibangun secara bertahap.
pembangunannya dibagi menjadi 4 seksi meliputi seksi betung-tungkal jaya, tungkal jaya-bayung lencir, bayung lencir-tempino, dan tempino-simpang ness.
saat ini tengah dilakukan pembangunan seksi 3 jalan tol bayung lencir – tempino sepanjang 34 km yang merupakan jalan tol pertama di provinsi jambi menyambungkan provinsi jambi ke palembang hingga lampung.
data terbaru satker pjbh provinsi jambi, direktorat jenderal bina marga pada tanggal 5 agustus 2024, progres pembangunan fisik jalan tol baleno seksi 3 di angka 93,36 persen, dan akan selesai pada 31 agustus 2024 mendatang.
"progres fisik hingga 5 agustus 2024 jalan tol baleno seksi 3 sudah terealisasi 93,36 persen dari rencana 92,97 persen," kata arif budiharto, ppk jalan tol jambi dalam siaran resminya.
pengerjaan jalan tol baleno seksi 3 meliputi area overpass 3, interchage atau simpang susun, pile slab sta 149, pile slab sta 150, sta 147 juga gerbang dan plaza tol jalan tol baleno seksi 3.
kehadiran jalan tol baleno memang sangat dinantikan dan ditunggu-tunggu khususnya masyarakat di provinsi jambi.
sebab jalan tol baleno merupakan jalan tol pertama yang hadir di provinsi jambi.
selain mempersingkat waktu dan menurunkan biaya transportasi, jalan tol baleno juga sebagai penghubung jtts dari lampung hingga aceh.
kehadiran jalan tol baleno juga mempermudah dan mempersingkat akses wisatawan yang ingin ke jambi, seperti wisata gunung kerinci, geopark merangin dan candi muaro jambi serta kawasan wisata lainnya.
dalam pembangunan jalan tol baleno seksi 3 sepanjang 15,471 km ini, menelan dana rp2,579 miliar lebih yang bersumber dari apbn, dengan rentang waktu 473 hari kalender dimulai 17 mei 2023 hingga 31 agustus 2024.
dilansir dari bpjt.pu.go.id, pemerintah melalui kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat (pupr) terus seluruh mendorong badan usaha jalan tol (bujt) untuk menyelesaikan pembangunan jalan tol yang ada di indonesia, baik yang sedang dalam tahap pembangunan hingga selesai untuk diresmikan, termasuk jalan tol baleno.
kehadiran jalan tol tersebut dalam rangka memberi kelancaran berkendara dengan memangkas waktu tempuh antar wilayah, termasuk mendukung kelancaran pendistribusian logistik serta memperbanyak lapangan pekerjaan baru untuk masyarakat.