https://palpres.bacakoran.co/

Sedikit Lagi Selesai, Ini Progres Pembukaan Jalan TMMD Ke-121 Kodim Rejang Lebong

Pembukaan jalan dalam rangka TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-121 Kodim Rejang Lebong menunjukkan kemajuan yang signifikan. Proses ini tidak hanya melibatkan sasaran fisik tetapi juga berbagai kegiatan non-fisik yang berjalan seiring.--Pendam II Sriwijaya

Sebelumnya, Pembangunan infrastruktur pada sasaran fisik terus berjalan, Jumat 9 Agustus 2024. Jalan setapak dan hutan di buat jalan permanen ini merupakan salah satu bagian dari program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-121 Kodim Rejang Lebong.

Dimana jalan usaha tani Sepanjang 3.212 Km penghubung desa  Belumai 1 menuju desa Belumai 2 Kecamatan Padang Ulak Tanding Kabupaten Rejang Lebong terus dilakukan pengerjaannya untuk mencapai target. 

BACA JUGA:Wah! Ada Senam Pagi Gembira Satgas TMMD Ke-121 Kodim Tanggamus Bersama Warga Pajar Mulya

BACA JUGA:Karena Hal Ini, Danrem Gapo Raih Penghargaan Dari Menteri LHK

Dandim Rejang Lebong Letkol Arh Mochamad Erfan, Y. S mengatakan manfaat jalan dapat dilihat dari sisi ekonomi dan sisi sosial. 

Ketika pembangunan pengangkutan dianggap telah meningkatkan pembangunan ekonomi, pembangunan ekonomi tidak akan terjadi sama sekali jika tidak ada pembangunan pengangkutan.

Dalam hal ini, jalan sebagai salah satu sarana pengangkutan memegang peran penting dalam membangun ekonomi.

Banyak pertimbangan yang sudah dilakukan antara TNI dan Pemerintah Daerah Kabupaten Rejang Lebong untuk membangun jalan tersebut.

BACA JUGA:Danrem Gapu Ke Daerah Rawan Karhutla di Jambi, Berikut Tujuannya

BACA JUGA:Dinas TPHP dan Kodim 0405 Lahat Kirim 3 Spesies Tanaman Herbal, Apa Saja Itu

Dan Satgas TMMD ke-121 mengatakan bahwa jalan usaha tani tersebut menghubungkan desa Belumai 1 menuju desa Belumai 2 di Kecamatan Padang Ulak Tanding.

Dengan harapan setelah TMMD selesai kedua daerah ini tidak lagi menjadi daerah terisolasi karena sebelumnya cuma ada akses jalan setapak untuk menuju kedua lokasi tersebut.

Sebenarnya, lokasi itu berpotensi, tetapi masyarakat yang memiliki lahan di lokasi tersebut enggan untuk menggarap lahannya akibat belum adanya akses jalan.

Pembangunan jalan dinilai menguntungkan masyarakat karena semenjak ada jalan menuju lokasi tersebut, nilai jual tanah sudah mulai naik.

BACA JUGA:Wow! Sosok Danrem Gaya Jadi Perhatian di Penyisihan Festival Musik TMMD ke-121 Kodim Bangka

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan