Melek Teknologi! SMPN 2 Lahat Latih Siswa Lewat Simulasi ANBK, Ini Tujuannya
SIMULASI ANBK : Tampak siswa SMP 2 Lahat sedang mengikuti Simulasi ANBK-SMPN 2 Lahat/koranpalpres.com-
LAHAT, KORANPALPRES.COM - Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) merupakan kegiatan rutin setiap tahun dilaksanakan bagi satuan pendidikan dari tingkat dasar sampai tingkat menengah yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud Ristek) RI.
Nah, salah satunya mulai diterapkan SMPN 2 Lahat menggelar simulasi ANBK selama 4 hari, mulai tanggal 2-5 September 2024.
Kepala SMPN 2 Lahat, Hasarul Husai SPd MPd didampingi proktor, Mufidah Phatala mengungkapkan, simulasi ANBK ini merupakan program dari pemerintah Kemendikbud RI.
Ditujukan untuk mengecek secara keseluruhan baik dari hardware juga software (aplikasi) yang akan digunakan pada pelaksanaan ANBK yang sesungguhnya.
BACA JUGA:HEBAT! SMPN 1 Lahat Selatan Sabet Juara 3 Karnaval Kemerdekaan RI ke 79 Tahun, Ini Buktinya
BACA JUGA:HEBAT! 28 Anak Petani Sawit Dapat Beasiswa Kuliah Gratis, Pj Bupati Lahat Ikut Bangga
"Simulasi ini hanya di khususkan untuk kelas 8 yang sudah di pilih oleh kementrian pendidikan," ucapnya, Kamis 5 September 2024.
Ia menerangkan, dengan adanya pelatihan simulasi ANBK tersebut para siswa tidak akan kaget, ketika mengoperasikan komputer sebab sebelumnya telah diajarkan.
"Dengan latihan berbasis komputer ini akan membuat siswa melek teknologi, sehingga kedepannya dalam melanjutkan pendidikan mampu mengoperasikan komputer dengan sangat baik," ulas dia.
Ditambahkan, untuk pelaksanaannya akan dilaksanakan pada tanggal 9 hingga 12 September depan.
BACA JUGA:SERU BANGET, Guru-guru SMPN 1 Lahat Selatan Tak Kalah dengan Para Siswa, Ini Buktinya!
BACA JUGA:Siswa dan Guru TK Nusa Indah Lahat Adu Ketangkasan Ikut Lomba Peringati 17 Agustus, Ini Keseruannya
Untuk itu sekolah mengadakan simulasi terlebih dahulu, agar tidak terjadi kesalahan dan siswa bisa menyiapkan diri.
"Jumlah peserta didik yang mengikuti simulasi ini 45 orang dengan 5 cadangan terbagi 2 gelombang, gelombang 1, untuk sesi pertama laki-laki 12 orang dan sesi 2 laki-laki 9 orang, sedangkan gelombang 2 ada 24 siswa perempuan sesi 1 13 orang dan sesi 2 ada 11 orang," imbaunya.