Kebakaran Maut di Tanjung Raja, Ayah 4 Anak Meninggal Terpanggang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Reporter: Muhammad Wijdan |

Editor: Muhammad Wijdan |

Minggu , 08 Sep 2024 - 12:46

Kebakaran Maut di Tanjung Raja, Ayah 4 Anak Meninggal Terpanggang, Polisi Selidiki Penyebabnya-Tangkapan Layar video WA-

"Korban mengalami sakit stroke," kata Kapolsek Tanjung Raja dihubungi via telepon.

Untuk jasad korban yang sudah menghitam telah dibawa ke Puskesmas Tanjung Raja. Belum diketahui penyebab kebakaran yang merenggut korban jiwa ini.

"Ini masih menunggu Tim Labfor dari Polda Sumatera Selatan (untuk penyelidikan penyebab kebakaran)," katanya.

Ditambahkannya, pihak keluarga korban menyampaikan kepada pihak kepolisian bahwa menerima peristiwa kebakaran ini sebagai musibah.

"Keluarga, anaknya korban mengatakan tidak akan menuntut secara hukum dan menerima ini sebagai musibah," tukasnya.

kebakaran maut di tanjung raja, ayah 4 anak meninggal terpanggang, polisi selidiki penyebabnya                            ogan ilir, koranpalpres.com- naas yang dialami ayah 4 anak, warga kelurahan tanjung raja, kecamatan tanjung raja, kabupaten ogan ilir, provinsi sumatera selatan atau sumsel meninggal dalam keadaan terpanggang.
pria yang diketahui bernama romi 60 tahun yang mengalami sakit stroke dan tinggal seorang diri, rumahnya mengalami kebakaran, minggu 08 september 2024 pagi, sehingga korban meninggal dalam keadaan terpanggang.
belum tahu pasti, apa penyebab kebakaran rumah korban, karena pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan terhadap kebakaran rumah yang menewaskan ayah 4 anak ini.
dari keterangan warga sekitar, ayah 4 anak ini sudah bercerai dengan istrinya yang saat ini tinggal di lebung bandung, kacamatan rantau alai, kabupaten ogan ilir.
baca juga:terungkap! ibu aniaya anak kandung di ogan ilir sudah pernah buat surat perjanjian tak mengulangi ulahnya
baca juga:isak tangis iringi pemakaman nizam di kampung halaman ogan ilir, bocah 6 tahun korban penganiayaan ibu tiri di
"korban ini sudah cerai dengan istrinya, dan tinggal seorang diri dirumahnya. punya anak 4, 2 sudah berumah tangga, 2 lagi belum, dan ikut bersama mantan istrinya," tutur emilia warga sekitar.
menurutnya, anak korban sangat sering mengunjunginya. namun, ajal berkata lain, korban meninggal disaat rumahnya terbakar tanpa ada sanak keluarga dirumahnya.
"anaknya sering mengunjunginya, bahkan korban memiliki anak angkat yang mengurusinya, tapi tidak satu rumah, karena anak angkatnya memiliki keluarga juga," terangnya.
informasi yang dihimpun di lapangan, warga sempat melihat ada nasi dan lauk pauk yang diantar anak angkatnya tadi pagi.
baca juga:selesai! satu lagi pelaku perampokan sadis di ogan ilir yang sempat dpo di tangkap
baca juga:remaja putri jatuh saat panjat pinang di tanjung senai ogan ilir, ini kondisi terbarunya
"kata warga, kalau makan sendiri bisa korban ini, tapi kalau untuk berjalan tidak bisa lagi, karena mengalami sakit stroke tadi," tukasnya.
terpisah, kapolsek tanjung raja, akp zahirin membenarkan ada sebuah rumah terbakar dengan seorang pria yang ikut terpanggang.
"korban mengalami sakit stroke," kata kapolsek tanjung raja dihubungi via telepon.
untuk jasad korban yang sudah menghitam telah dibawa ke puskesmas tanjung raja. belum diketahui penyebab kebakaran yang merenggut korban jiwa ini.
baca juga:kejar! tim gabungan polres ogan ilir buru pelaku perampokan dan penembakan
baca juga:viral detik-detik remaja putri jatuh saat panjat pinang di tanjung senai ogan ilir
"ini masih menunggu tim labfor dari polda sumatera selatan (untuk penyelidikan penyebab kebakaran)," katanya.
ditambahkannya, pihak keluarga korban menyampaikan kepada pihak kepolisian bahwa menerima peristiwa kebakaran ini sebagai musibah.
"keluarga, anaknya korban mengatakan tidak akan menuntut secara hukum dan menerima ini sebagai musibah," tukasnya.