Presiden Sebut Media Arus Utama Semakin Terdesak oleh Media Sosial
Media mainstream mempunyai redaktur yang bertanggung jawab terhadap berita yang ditayangkan. Berbeda dengan media sosial yang bisa menciptakan berita yang liar.-hukumonline-
Sejak lama sudah selama 14 abad, media cetak menjadi sumber informasi dan perantara komunikasi utama bagi masyarakat dunia.
Wujud media cetak itu terus berkembang, yakni mulai dari pahatan kayu, lalu hadirnya kertas-kertas yang dihasilkan mesin cetak, hingga pembuatan surat kabar yang berpengaruh besar terhadap perkembangan dunia. Barulah setelah itu, pada tahun 1906, variasi media mulai bertambah dengan adanya siaran radio pertama.
Hasil pencapaian tersebut tidak sekadar memberikan wujud media baru kala itu, namun hal itu juga merupakan pintu awal bagi perkembangan pesat ragam bentuk media dengan bentuk komunikasi yang tak kasat.
Lalu kemudian ada pula kehadiran televisi pada tahun 1926. Televisi mulai menjalani produksi massal sejak 1954, dan diikuti penemuan mesin pencari yang bisa menjelajah antar komputer pada 1990 menjadi lompatan besar selanjutnya.
Pada era sekarang, lompatan itu semakin besar dan seperti tidak terbendung.
Saat ini, peradaban masyarakat dunia telah melompat begitu jauh. Sekarang era yang dijalani memasuki era dunia media yang sama sekali baru.
Bermula sejak tahun 1992 Chicago Tribune lahir sebagai media dalam jaringan (daring) pertama.
Konsep dan bentuk media seperti itulah yang kini mendominasi segala akses informasi dan komunikasi manusia.
Situs-situs berupa berita digital secara daring berseliweran dengan jumlahnya yang mencapai ribuan.Benar-benar tidak terbendung.
Sementara pada saat bersamaan, media sosial juga turut mengambil peran sebagai penyedia informasi dan ingin menyaingi media arus utama.
Pada saat itulah ketika intensitas klik terhadap situs-situs di internet kian bertambah, membuat oplah penjualan surat-surat kabar cetak konsisten menurun.
Media-media seperti radio dan televisi saat ini juga mulai mengalami nasib serupa. Adanya streaming secara daring baik program radio dan televisi membuat perangkat radio dan televisi berpindah ke smartphone yang menyediakan segalanya.