https://palpres.bacakoran.co/

Pelatihan Kesenian Melayu Fahum UIN Raden Fatah, Budayawan Sumsel ini Bawakan Syair Besemah Pagaralam

Duduk barisan paling depan dari kiri ke kanan, Ketua Laboratorium Fahum UIN Raden Fatah Soleh Khudin, budayawan Sumsel Vebri Al Lintani, dan dosen muda Muchlis Minaco bersama para peserta Pelatihan Kesenian Melayu.--fahum uin rf for koranpalpres.com

Sebelumnya, narasumber pertama, Muchlis Minako MHum dalam pemaparan materinya menyampaikan bagaimana pentingnya penemuan minat dan bakat dalam membentuk arah karir dan pengembangan pribadi mahasiswa. 

Dalam presentasinya, dosen Prodi Politik Islam Fahum UIN Raden Fatah itu menekankan bahwa memahami minat dan bakat bukan hanya membantu mahasiswa dalam menentukan pilihan akademik dan profesional yang tepat.

Melainkan juga dapat memainkan peran dalam meningkatkan kepuasan dan kesuksesan jangka panjang. 

BACA JUGA:Aksi Nyata! Pj Bupati Muara Enim dan Mahasiswa KKN UIN Raden Fatah Bagikan 6.000 Bibit Tanaman

BACA JUGA:54 Pejabat Perangkat UIN Raden Fatah Resmi Dilantik, ini Pesan Mendalam dari Rektor Nyayu Khodijah

"Saat kita berbicara tentang penemuan minat dan bakat, kita sebenarnya membicarakan proses introspeksi dan eksplorasi diri yang mendalam," bebernya. 

Dalam tahapan penemuan minat dan bakat ini terdapat proses yang memungkinkan mahasiswa untuk mengenal diri mereka secara lebih baik.

“Sehingga mereka dapat mengejar jalur karir yang selaras dengan kekuatan dan passion mereka," tukas Muchlis.

Sementara saat membuka kegiatan tersebut, Dekan Fahum UIN Raden Fatah Prof Dr Endang Rochmiatun SAg M.Hum diwakili Ketua Laboratorium Sholeh Khudin MHum menjelaskan, Pelatihan Kesenian Melayu bertujuan melestarikan dan mengembangkan kebudayaan lokal, khususnya kesenian Melayu. 

BACA JUGA:Prodi S1 Manajemen Zakat dan Wakaf UIN Raden Fatah Target Akreditasi Unggul, Ini Strateginya

BACA JUGA:PBAK Kanagara FDK UIN Raden Fatah 2024 Berakhir Sukses, Pidato Ketua Pelaksana Semangati Mahasiswa Baru

Di samping bertujuan menyalurkan minat dan bakat mahasiswa dalam upaya pelestarian kesenian Melayu yang ada di Sumsel. 

“Pelatihan Kesenian Melayu ini merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa kekayaan budaya kita tetap hidup dan diteruskan kepada generasi mendatang,” tutur Soleh. 

Lebih lanjut dia mengatakan, kesenian Melayu adalah warisan budaya yang kaya dan beragam, mencerminkan sejarah, tradisi, dan identitas kita sebagai bangsa. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan