Malik Risaldi membukukan dua gol saat Persebaya Surabaya menang 2-1 atas Persis Solo, 18 September. 

Hokky Caraka juga mencetak dua gol saat PSS Sleman menumbangkan Arema FC 3-1, 20 September.

BACA JUGA:Bisakah Timnas Indonesia Mendapatkan 15 Poin di Putaran Ketiga? Erick Thohir Beberkan Skenarionya

Sementara Ramadan Sananta lebih dulu membukukan satu gol saat Persis Solo melumat Madura United 4-0, 13 September. 

Menariknya gol-gol Sananta, Malik, dan Hokky merupakan sumbangsih pertama mereka musim ini.

Mereka membukukan gol di periode yang hampir bersamaan. 

Hanya Dimas Drajad yang sudah membukukan gol lebih awal saat membuka keran golnya saat Persib menahan Arema 1-1 pada 25 Agustus.

Soal ketajaman para pemain berlabel timnas ini pun 'menyeret' nama Yeom Ki-hun. 

Kinerja asisten Shin Tae-yong yang ditugaskan menjadi pelatih striker di Timnas Indonesia itu dinilai membuahkan hasil.

"Jadi kalau saya mengamati perkembangan, karena kewajiban BTN untuk mengawasi dan mengikuti perkembangan para pemain yang baik yang berada di luar negeri, di Eropa, atau di luar maupun yang ada di dalam," kata Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji, kepada wartawan, belum lama ini.

"Saya bisa memberikan gambaran contoh di antara dua striker yang ada, Sananta sama Hokky. Setelah kemarin ikut bergabung dengan timnas, memang secara khusus para striker ini diajari oleh asisten pelatih striker," ujarnya.

"Jadi diajari betul bagaimana cara menjadi predator, sehingga dalam kondisi sesulit apapun. Namanya striker itu harus bisa menciptakan peluang terjadinya goal. Itu yang diajarkan. Dan saya lihat memang Sananta sama Hokky ini menjalankan itu," katanya lagi.

Keberhasilan Dimas, Hokky Caraka dan Ramadhan Sananta mencetak gol di Liga 1 tentu menjadi kabar baik bagi timnas yang saat ini masih belum mendapatkan striker gacor yang haus gol. 

Ketiganya layak mendapatkan tempat di tim inti Timnas Indonesia kala menghadapi Bahrain dan Cina pada Oktober mendatang dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. 

Kualitas dan produktivitas gol dari para striker timnas Indonesia selama ini masih menjadi sorotan.