https://palpres.bacakoran.co/

Rehat Aktifitas, Personil TMMD ke-122 Kodim Lahat Sempatkan Anjangsana dengan Warga, Ada Apa Ya?

Salah satu personil TMMD ke-122 Kodim Lahat anjangsana ke rumah warga Desa Lampar Baru usai beraktifitas.--bernat

"Mendukung apa yang mereka kerjakan misalnya, rehab kediaman Zumrul Aini yang memang pantas mendapatkannya, sumur bor dan MCK dan lain sebagainya," pungkas dirinya.

Sebelumnya, Program Tentara Nasional Indonesia (TNI) Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-122 Kodim Lahat telah memasuki Minggu pertama semenjak di buka 2 Oktober 2024.

BACA JUGA:KEJUTAN! Momen HUT TNI, Kodim Lampung Timur Berikan Kado Istimewa Ke Pejuang Veteran, Apa Itu?

BACA JUGA:Begini Kesiapan Kodim Tulang Bawang Dalam Sukseskan Pemilu 2024

Nah, tidak hanya sasaran fisik semata yang dikerjakan, kini telah masuk non infrastruktur yang mana, Serma Ferry Iskandar tengah berkoordinasi dengan Pjs Kepala Desa (Kades) Lampar Baru, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Empat Lawang. 

"Betul, kita bertemu dengan Pjs Kades untuk berkoordinasi membahas mengenai penyuluhan penyalahgunaan narkoba," jelas dirinya, Jumat 4 Oktober 2024.

Sasarannya, sambungnya, anak-anak generasi muda serta pelajar memang sangat rentan akan penggunaan obat terlarang tersebut.

"Narasumber sendiri berasal dari Polres Empat Lawang dalam hal ini Polsek Talang Padang, Kodim Lahat dan lainnya supaya mereka memahami dampak negatif yang ditimbulkan," sebut dia.

BACA JUGA:Pembukaan Badan Jalan Desa Talang Sebaris, Begini Langkah Dilakukan Satgas TMMD ke-122 Kodim Seluma

BACA JUGA:Wah! Madrasah Darul Ulum Jadi Perhatian Kodim Sarko Lewat Program TMMD Ke-122, Inilah Buktinya

Sejauh ini, masih urainya, Indonesia kini dalam kondisi gawat darurat narkoba dikarenakan banyaknya anak-anak muda rusak akibat mengkonsumsinya.

"Masa depan rusak, yang sudah berkeluarga pun ikut-ikutan hancur termasuk juga harta benda ludes, tak bersisa sedikitpun betapa dahsyatnya pengaruh yang diberikan," imbau dia.

Serma Ferry Iskandar menuturkan, oleh karena itulah melalui penyuluhan ini mereka semakin mengerti, konsekuensi bakal didapatkan apabila tertangkap tangan oleh pihak berwajib.

"Mulai dari pemerintah pusat hingga kabupaten/kota mengandeng jajaran TNI/Polri, BNN bahkan para akademis guna terus memberikan sosialisasi, sehingga anak muda Bangsa Indonesia dapat diselamatkan sebelum terlambat," paparnya.

BACA JUGA:Terungkap, Ternyata Korem Gapo Juga Ikut Serta di Upacara Parade dan Defile Kodam II Sriwijaya

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan