RSUD Lahat Terapkan Aduan Secara Digital, Sekda: Pelayanan Harus Sesuai SOP
TANDA TANGAN : Plt Direktur RSUD Lahat, dr Hj Devi Yolandha SpP (K) FISR, bubuhkan tanda tangan komitmen dihadapan Sekda, Asisten dan peserta -Bernat/koranpqlpres.com-
LAHAT, KORANPALPRES.COM - Pj Bupati Lahat, Imam Pasli SSTP Msi melalui Sekretaris Daerah (Sekda), Chandra SH MM mengatakan, seluruh permasalahan yang ada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lahat harus dibuka agar transparan, apalagi kini sudah hadir RS Bunda.
"Apabila kalau manajemen tidak segera berbenah dapat dipastikan pasien dapat pindah, disini juga sekaligus mengevaluasi pelayanan apakah sesuai standar operasional prosedur (SOP)," ulas dia, Selasa 8 Oktober 2024.
Selain itu, sambungnya, didengar tadi pihak RSUD Lahat kini menggunakan pengaduan masyarakat secara digital, sehingga akan mempermudah sekaligus memperkuat kinerja.
"Karena ini semua merupakan salah satu penilaian kepuasan dari masyarakat, terhadap seluruh kinerja tenaga medis maupun yang lainnya," sebut Chandra.
BACA JUGA:RSUD Lahat Masuk Radar Titik Pantau Piala Adipura, Pj Bupati Lahat: Banyak PR Mesti Diselesaikan
Oleh sebab itulah, masih kata Chandra, akan diketahui jumlah acuan yang diterima, dan juga sebagai motivasi maupun inspirasi bagi semuanya secara publik.
Aduan langsung dari warga dan ditindaklanjuti segera melalui media sosial (Medsos).
"Selain itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat telah mengalokasikan dana sebesar Rp 40 M untuk penambahan anggaran sektor kesehatan, peruntukannya pembelian kasur bagi pasien, peralatan dan lain sebagainya," papar dirinya.
Sekecil apaun kegiatan disini harus diajak agar dapat dipertanggungjawabkan segalanya, pun dengan dana yang tidak dapat dinikmati seluruhnya bagi warga, maka anggaran yang dialokasikan oleh pemerintah dinilai tidak berhasil.
BACA JUGA:dr Devi Yolandha Gantikan Linda Sri Asminarti Jabat Plt RSUD Lahat, Pj Bupati Tekankan Hal Ini
BACA JUGA:RSUD Lahat Gandeng BPJS Ketenagakerjaan, Siap Hadirkan Pelayanan Terbaik Tanpa Batas
"Makanya hal-hal yang terkecil inilah wajib diperbaiki, sehingga dapat membantu tenaga kesehatan (Nakes) bekerja," pungkasnya.
Sementara itu, Plt Direktur RSUD Lahat, dr Hj Devi Yolandha SpP (K) FISR menuturkan, saat ini pihaknya telah menerapkan aplikasi secara digital untuk pengaduan dari masyarakat.