PALEMBANG, KORANPALPRES.COM  - Dengan meningkatnya nasionalisme dan arus perdagangan lintas batas yang mandek, ekonomi menjadi semakin proteksionis. Pada saat yang sama, pergeseran demografi mendorong pertumbuhan ekonomi dan produktivitas di India dan Asia, yang dapat mengubah keseimbangan kekuatan global.

Grafik ini memberi peringkat negara adikuasa dunia pada tahun 2024, berdasarkan analisis Indeks Kekuatan Besar 2024 milik Ray Dalio .

Kekuatan Negara-negara Besar di Tahun 2024

AS tetap menjadi negara adidaya terdepan di dunia, didukung oleh dominasinya di pasar keuangan global dan inovasi teknologi.

BACA JUGA:Indonesia Masuk dalam Urutan Negara Paling Rajin Bangun Pagi

Pengaruh dolar AS sangat luas. Saat ini, dolar AS terlibat dalam 85-90% perdagangan valuta asing, menyumbang 59% cadangan devisa , dan mencakup sekitar setengah dari pinjaman bank lintas batas. Selain itu, kapitalisasi pasar saham AS mewakili 61% dari total global.

Sebagai eksportir terbesar di dunia, China berada di urutan berikutnya, didorong oleh kekuatannya dalam perdagangan dan hasil ekonomi. Sebagai salah satu contoh, perdagangan dengan Amerika Latin telah melonjak dari $12 miliar pada tahun 2000 menjadi $315 miliar pada tahun 2020. 

Kekuatan militer Tiongkok yang terus berkembang semakin memperkuat posisi globalnya. Saat ini, negara tersebut memiliki armada angkatan laut terbesar di dunia dan sektor pertahanan yang sangat modern.

India, yang berada di peringkat ke-7, diproyeksikan akan mengalami pertumbuhan PDB riil tercepat selama dekade berikutnya di antara negara-negara ekonomi utama. Yang mendorong pertumbuhannya adalah belanja infrastruktur yang besar dan demografi yang muda. 

BACA JUGA:Tak Ada Asia! Inilah 7 Negara Paling Bersih di Dunia, Bebas Sampah dan Polusi, Bikin Betah Tinggal di Sini

Namun, berdasarkan per kapita, India berada di posisi terakhir, kemungkinan karena pendapatan per kapita rata-rata yang lebih rendah dan distribusi kekayaan yang tidak merata.

Sebaliknya, Singapura memiliki skor tertinggi berdasarkan per kapita, yang menggambarkan bahwa kekuatan negara tersebut paling merata di antara penduduknya. Negara kepulauan ini merupakan pusat keuangan dan perdagangan global, sementara investasi asing langsung merupakan pendorong utama pertumbuhan ekonomi.

Sementara untuk ekonomi terbesar dunia dari tahun 1980 sampai 2075 menurut laporan terkini dari Goldman Sachs , keseimbangan kekuatan ekonomi global diproyeksikan akan berubah secara dramatis dalam beberapa dekade mendatang.

Proyeksi dan Sorotan untuk tahun 2050