https://palpres.bacakoran.co/

Belajar UMKM Wastra, Perajin Lombok Terbang ke Palembang Datangi Kriya Sriwijaya

Pj Ketua Dekranasda Sumsel Melza Ayu Rahminia (tengah) menyambut sambil memamerkan Koleksi Kriya Sriwijaya kepada Pj Ketua Dekranasda Nusa Tenggara Barat dan rombongan.--Humas Pemprov Sumsel for koranpalpres.com

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Berniat mempelajari eksistensi Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau UMKM wastra di Sumatera Selatan, sejumlah perajin Lombok, Nusa Tenggara Barat berkunjung ke Kota Palembang.

Para perajin Lombok ini dibersamai rombongan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Nusa Tenggara Barat bertandang di Gedung Kriya Sriwijaya, Senin, 7 Oktober 2024.

Di sini, mereka disambut dengan hangat oleh Penjabat (Pj) Ketua Dekranasda Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Melza Ayu Rahminia.

Turut hadir dalam kesempatan itu, Ketua DWP Sumsel Desi Kasnayati, para Kepala OPD Sumsel dan jajaran pengurus Dekranasda Sumsel.

BACA JUGA:Kesempatan Emas Dikunjungi DWP Kemenkeu, Melza Ayu Rahmania Promosi Pesona Koleksi Kriya Sriwijaya

BACA JUGA:PLN Gelar Pelatihan Batik Malam Dingin Kepada UMK Berbasis Wastra Batik Tulis Shiha Ali

Melza Membedah Isi Kriya Sriwijaya

Dalam penyambutannya, Melza memamerkan koleksi wastra dan kriya Sumsel yang terdapat di Kriya Sriwijaya kepada para tetamunya yang dipimpin langsung Pj Ketua Dekranasda Nusa Tenggara Barat Desi Hasanuddin.

“Saat ini kita berada di Kriya Sriwijaya, galeri produk kerajinan se-Sumsel di bawah Dekranasda Sumsel,” tutur Melza mengawali perjumpaan. 

Istri Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi ini menjelaskan, Kriya Sriwijaya merupakan pusat edukasi dan pengembangan produk kerajinan unggulan di Sumsel. 

BACA JUGA:Sambut Jakarta Fashion Week 2025, Pupuk Indonesia Kolaborasikan UMKM Wastra Binaan dengan 2 Desainer Terkemuka

BACA JUGA:Kain Wastra Khas OKU Timur Yang Wajib Dilestarikan Karena Memiliki Makna Menarik Ini

Kriya Sriwijaya diresmikan oleh Herman Deru selaku Gubernur Sumsel kala itu, pada tanggal 12 Agustus 2020.

Kriya Sriwijaya juga sambung Melza, berfungsi sebagai wadah promosi, edukasi, pengembangan dan pemasaran bagi hampir semua jenis produk kerajinan unggulan 17 kabupaten/kota di Sumsel.

“Kriya Sriwijaya ini merupakan gagasan dari Ketua Dekranasda Sumsel dan seluruh pengurus pada saat itu,” cetusnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan