Telusuri Jejak Sejarah Universitas Negeri Terbesar di Sumsel, KOPZIPS Ziarahi Makam Rektor dari Masa ke Masa
Ketua KOPZIPS Muhammad Setiawan berfoto di beberapa makam Rektor Unsri yang berada di Palembang dalam rangkaian penelusuran jejak sejarah Unsri.--KOPZIPS for koranpalpres.com
“Sayangnya kami dari KOPZIPS belum bisa menziarahi seluruh makam mereka, terutama yang berlokasi di luar Palembang, disebabkan keterbatasan yang,” tutur pria yang akrab disapa Cek Wan didampingi rekannya, Cek Jon.
Kemudian sambung Cek Wan, Rektor Unsri periode 1968-178 Prof H Djuaini Moekti MA yang dimakamkan di TPU Naga Swidak, Palembang.
BACA JUGA:Wisata Religi Ziarahi 5 Makam Bersejarah Bareng Bung Baja, Harapan SMB IV Fauwaz Diradja Bikin Haru
BACA JUGA:Datang Ke Madinah, 10 Tempat Ziarah Wajib Dikunjungi Menurut Personel Bidhumas Polda Sumsel
Selanjutnya Drs H Sjafran Sjamsuddin, Rektor Unsri periode 1978-1986 dimakamkan di TPU Kandang Kawat Duku, Palembang.
Lalu diteruskan Prof Amran Halim, Rektor Unsri periode 1986-1994, dimakamkan di TPU Puncak Sekuning, Palembang.
Sementara untuk masa kepemimpinan Rektor selanjutnya, mulai dari Prof. Mahmud Hasyim, Prof. Zainal Ridho Ja’far, Prof. Badia Perizade, Prof. Anis Sagaf, hingga Rektor saat ini Prof. Taufiq Marwa, seluruhnya masih dalam keadaan sehat dan hidup.
Cek Wan yang juga Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Kalidoni ini menambahkan, selain ziarah, pihaknya juga mengambil keberkahan dan tabarrukan dengan mereka sebagai seorang cendikiawan muslim dan pemimpin kampus besar pada masanya.
BACA JUGA:Ribuan Peserta Antusias Hadiri Puncak Ziarah Kubra, Ini Harapan Sultan Palembang
“Dengan harapan kita dapat meneladani kepemimpinan dan keberkahan ilmu yang mereka miliki,” pungkasnya.