Segudang Pengalaman dan Dedikasi, Ini Perjalanan Herman Deru Sebagai Mantan Gubernur Sumsel
Herman Deru merupakan sosok politisi yang dikenal luas di Sumatera Selatan--
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Herman Deru merupakan sosok politisi yang dikenal luas di Sumatera Selatan, dengan karier panjang yang didedikasikan untuk memajukan provinsi ini.
Bersama Cik Ujang, ia kembali maju sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan dalam Pilkada 2024.
Pasangan Herman Deru-Cik Ujang menjadi paslon pertama yang resmi mendaftar pada Selasa, 27 Agustus 2024, dengan dukungan dari enam partai politik besar, yakni Partai Nasdem, Partai Demokrat, Partai Perindo, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Dengan dukungan dari partai besar ini, Herman Deru diharapkan mampu membawa perubahan lebih lanjut bagi Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Bukan Janji Palsu! Ini Nazar Herman Deru di Sanga Desa Kalau Terpilih Jadi Gubernur Kedua Kalinya
BACA JUGA:Herman Deru Temui Jokowi di Solo, Minta Restu Malah Diberi Jurus Sakti
Apalagi, ia bukanlah sosok baru di dunia pemerintahan Sumsel. Mari kita simak perjalanan karier dan dedikasinya sebagai pemimpin di provinsi ini.
Herman Deru lahir di Belitang pada 17 November 1967. Perjalanan politiknya dimulai sebagai Bupati Ogan Komering Ulu Timur (OKU Timur), di mana ia memimpin selama dua periode, dari tahun 2005 hingga 2015.
Selama masa kepemimpinannya, Herman Deru membawa banyak perubahan signifikan, terutama di bidang pembangunan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat.
Filosofi kepemimpinannya yang mendorong pembangunan merata membuatnya dicintai masyarakat OKU Timur dan mendapat kepercayaan luas dari rakyat.
BACA JUGA:Debat Perdana Pilgub Sumsel Sentil Isu Pelabuhan Tanjung Carat, ini Kata Cagub Herman Deru!
Prestasinya di tingkat kabupaten menjadi batu loncatan bagi Herman Deru untuk maju ke tingkat provinsi.
Pada tahun 2018, ia berhasil memenangkan Pilkada Sumatera Selatan dan menjadi Gubernur Sumsel dengan menggandeng Mawadi Yahya sebagai wakilnya.