https://palpres.bacakoran.co/

4 Keuntungan Timnas Indonesia Turunkan Skuad U-22 di Piala AFF 2024, Stategi Jitu STY Tuai Pujian

Inilah 4 keuntungan Timnas Indonesia turunkan skuad U-22 di Piala AFF 2024.-pssi-

KORANPALPRES.COM – Keputusan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) menurunkan mayoritas pemain U-22 di Piala AFF 2024 mendapat pujian pengamat sepakbola nasional, Mohamad Kusnaedi. 

Menurut dia, PSSI dan sepak bola Indonesia akan mendapatkan banyak manfaat dari pengiriman tim muda tersebut.

Shin Tae-yong telah menetapkan 33 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan guna tampil di Piala AFF 2024. 

Mayoritas dari pemain Timnas Indonesia yang dipanggil berusia di bawah 22 tahun. 

BACA JUGA:Sudah WNI, Mengapa Cyrus Margono Tak Kunjung Dapat Panggilan Timnas Indonesia?

BACA JUGA: Jadi Smartphone Official-nya Timnas Indonesia, Oppo Perkuat Komitmen kepada Dunia Olahraga

Dalam pandangan Kusnaeni, PSSI dan sepak bola Indonesia akan mendapatkan banyak manfaat dari pengiriman tim muda tersebut.

"Pertama, memberi kesempatan kepada para pemain lokal berbakat yang muncul di kompetisi domestik. Ini ajang yang tepat untuk pematangan karena menembus timnas senior kini lebih sulit," kata Kusnaeni dilansir dari Antara, Selasa 26 November 2024.

Menurut sosok yang juga kerap menjadi komentator pertandingan sepak bola itu, peraturan untuk memainkan pemain U-22 sebagai pemain tim utama di Liga 1 telah melahirkan sejumlah bintang potensial untuk memperkuat timnas.

Hanya saja para pemain ini butuh banyak jam terbang sebelum dapat benar-benar diandalkan untuk membela timnas senior.

BACA JUGA:Prediksi Line-up Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Marselino Ferdinan Jaminan Starter

BACA JUGA:Jens Raven Tidak Masuk dalam Daftar Pemain Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Mengapa?

Piala AFF 2024 menjadi salah satu kesempatan terbaik buat para pemain muda itu.

"Kedua, kompetisi domestik bisa tetap jalan sesuai agenda. Keterlibatan pemain senior yang terbatas membuat klub-klub Liga 1 jadi lebih tenang menjalani kompetisi dalam negeri," tambahnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan