Mobil Ini Bakal Dibunuh, Setelah 2024 Tidak Akan Diproduksi Lagi

Reporter: Eko Wahyudi |

Editor: Eko Wahyudi |

Jumat , 03 Jan 2025 - 21:29

Mitsubishi Outlander PHEV dibunuh dan tidak diproduksi lagi sejak 2024.-mitsubishi-

Pada tahun berikutnya terjadi penurunan yang begitu drastis, sepanjang 2019 mobil hanya terkirim sebanyak 5.138 unit.

Terus terjadi penurunan pada 2020, ketika Ignis hanya mampu mencetak 1.893 unit. Agak naik dikit pada 2021, penjualan Ignis mengalami sedikit peningkatan menjadi 1.932 unit. Namun, turun lagi drastis pada 2022, distribusi Ignis dari pabrik ke diler menjadi 904 unit. Sebetulnya ada sedikit peningkatan pada 2023, penjualan Ignis kembali meningkat menjadi 1.252 unit.

Namun, keputusan Suzuki sudah bulat, Ignis dilenyapkan pada 2024.

mobil ini bakal dibunuh,  setelah 2024 tidak akan diproduksi lagi                            palembang, koranpalpres.com - kita sudah memasuki 2025, setelah sepanjang tahun 2024 banyak mobil baru yang meluncur di tanah air. dan ada juga beberapa model atau varian yang terpaksa harus disuntik mati alias dibunuh dan distop penjualannya. 
penyetopan itu alasannya beragam. bisa karena penjualannya yang merosot atau adanya persiapan akan diganti dengan generasi terbaru. 
berikut ini deretan mobil yang dihentikan produksinya sejak  2024: 
mitsubishi outlander phev 
baca juga:mitsubishi fuso gelar, fuso truck campaign 2023 sebagai wujud apresiasi terhadap pelanggan setia
baca juga: 10 perusahaan mobil terbesar paling laris di dunia tahun 2024, volkswagen dan toyota masih dominan
mitsubishi outlander phev sudah menyatakan diri pamit secara resmi dari indonesia pada februari 2024 lalu. merek ini sudah tidak memiliki stok unit yang tersisa di pasaran. 
sehingga mmksi akhirnya menyetop penjualan model mitsubishi outlander phev.
mitsubishi outlander phev sendiri resmi masuk indonesia pada 2019 lalu, bersamaan dengan mitsubishi eclipse cross. 
kendati begitu, hanya sedikit konsumen di indonesia yang tertarik untuk meminangnya. mengacu data penjualan dari pabrik ke diler alias wholesales yang diolah dari gabungan industri kendaraan bermotor indonesia (gaikindo), total penjualan mitsubishi outlander phev secara nasional sepanjang 2022 hanya 10 unit saja.
baca juga:toyota dominasi, inilah 5 merek mobil terlaris agustus 2024
baca juga:sopir ngantuk, diduga jadi penyebab mobil toyota fortuner terperosok ke jurang baturaja 
dan bahkan terus merosot pada 2023 dengan hanya terjual 3 unit saja.
toyota sienta 
mobil ini sempat memiliki varian v dengan kursi wheelcab jadi salah satu pilihan mpv dengan akses lengkap bagi disabilitas.
toyota indonesia memastikan sudah tidak lagi memproduksi model sienta di fasilitasnya yang berlokasi di karawang plant 2, jawa barat pada januari 2024 lalu.
kendaraan keluarga 7-penumpang (multi purpose vehicle/mpv) menengah dengan pintu geser ini secara resmi dipaksa berakhir setelah berjuang hingga delapan tahun di indonesia. 
baca juga:spesifikasi dan harga toyota innova zenix hybrid v modellista yang digunakan paus fransiskus di jakarta
baca juga:spesifikasi toyota gr corolla, tampil lebih sangar dan sporty, segini harganya!
berdasarkan pada data wholesales gabungan industri kendaraan bermotor indonesia (gaikindo), sepanjang 2016 toyota berhasil distribusikan sienta dari pabrik ke diler sebanyak 17.931 unit. namun, pada tahun berikutnya penurunan sienta mulai terasa. sepanjang 2017 mobil hanya terkirim sebanyak 14.968 unit. 
angka tersebut terus menurun drastis pada 2018 yang hanya mampu mencetak 5.113 unit. dan pada 2019 dan 2020 terus menurun lagi, sehingga penjualan hanya berada pada angka 1.030 dan 393 unit. 
pada 2021, distribusi sienta dari pabrik ke diler sempat mengalami kenaikan lantaran facelift dan adanya kebijakan insentif pajak penjualan barang mewah ditanggung pemerintah, namun tidak signifikan, yakni sebanyak 841 unit. 
sedangkan pada periode januari-desember 2022, total pengiriman mobil yang diproduksi ke diler toyota hanya 99 unit. puncaknya pada 2023 penjualan sienta hanya tercatat 1 unit yaitu pada januari. dan pada januari 2023  itulah sienta hilang dari situs resmi toyota indonesia. 
baca juga:peran strategis toyota indonesia dalam mengokohkan posisi otomotif tanah air di pasar global
baca juga:ingin mencari mobil bekas terbaik? yuks intip toyota kijang innova reborn 2021!
suzuki ignis 
pt suzuki indomobil sales (sis) memaksa penjualan mobil kota kompak suzuki ignis berakhir pada juli 2024 lalu. konon alasannya, pabrikan otomotif asal jepang itu ingin lebih fokus pada kendaraan elektrifikasi.
"sesuai dengan rencana korporasi kami yang secara bertahap akan lebih fokus ke produk terelektrifikasi, seperti xl7 hybrid dan ertiga hybrid, serta memperkuat keberadaan model-model buatan dalam negeri," kata dony ismi himawan saputra, deputy managing director sales and marketing 4w sis.
dilansir dari data wholesales gabungan industri kendaraan bermotor indonesia (gaikindo), sepanjang 2018 suzuki tercatat mendistribusikan ignis dari pabrik ke diler sebanyak 13.802 unit. 
pada tahun berikutnya terjadi penurunan yang begitu drastis, sepanjang 2019 mobil hanya terkirim sebanyak 5.138 unit.
baca juga:nyaman dan hemat bahan bakar, suzuki grand vitara siap atasi kemacetan
baca juga:jadi andalan umkm selama 5 dekade, suzuki new carry siap pertahankan keunggulan utama
terus terjadi penurunan pada 2020, ketika ignis hanya mampu mencetak 1.893 unit. agak naik dikit pada 2021, penjualan ignis mengalami sedikit peningkatan menjadi 1.932 unit. namun, turun lagi drastis pada 2022, distribusi ignis dari pabrik ke diler  menjadi 904 unit. sebetulnya ada sedikit peningkatan pada 2023, penjualan ignis kembali meningkat menjadi 1.252 unit. 
namun, keputusan suzuki sudah bulat, ignis dilenyapkan pada 2024.