Oknum Wartawan dan LSM Meresahkan, Ratusan Guru Datangi Kantor Kejaksaan
Kedatangan ratusan guru ke kejaksaan negeri Lubuklinggau untuk menyampaikan keluh kesah mereka terhadap oknum wartawan dan LSM.-Foto:Zulkarnain-palpres
MUSI RAWAS - Kepala Kejaksaan Riyadi Bayu Kristianto langsung menyambut baik kedatangan ratusan guru ke kantor Kejaksaan Negeri Lubuklinggau.
Kedatangan ratusan guru ke kejaksaan negeri Lubuklinggau untuk menyampaikan keluh kesah mereka terhadap oknum wartawan dan LSM.
Sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Lubuklinggau Riyadi Bayu Kristianto memberikan penjelasan hasil diskusi tersebut kepada wartawan.
Dalam diskusi tersebut salah satu yang menjadi keresahan para Guru adalah adanya Intimidasi dari oknum wartawan dan LSM di sekolah.
BACA JUGA:Kodim Lampung Selatan Lanjutkan Program Dapur Masuk Sekolah, Begini Keseruannya
Bayu mengatakan kedatangan rekan-rekan guru pada hari ini untuk melaporkan beberapa oknum wartawan dan LSM yang sering meresahkan dan melakukan tindak pemerasan.
"Peristiwa tersebut membuat hampir semuanya guru yang hadir tadi membuat perasaan tidak nyaman, kemudian bekerja tidak tenang, ada ketakutan dan juga kekhawatiran," ungkapnya.
Selaku APH (aparat penegak hukum), ia meminta kepada para Guru untuk bekerja dengan baik dan bekerja sesuai aturan, SOP serta prosedur.
"Tidak ada niat yang tidak baik dalam pelaksanaan tugas, apakah itu yang menyangkut pengelolaan anggaran dari Pusat atau anggaran dari APBD jangan ada kekhawatiran siapapun yang datang," jelasnya.
Lanjutnya ia menjelaskan jangan ada kekhawatiran dengan siapapun yang mengintimidasi dan jangan sampai peristiwa itu menganggu pelaksanaan tupoksi para guru.
"Kalau saya begini, bahwa saya selama ini positif thinking sebagai warga masyarakat untuk melakukan kontrol sosial, dan saya sampaikan pemahaman seperti itu kepada Napak dan Ibu guru," ucapnya
Ia juga menyampaikan bahwa selama Guru masih bekerja sesuai aturan SOP, maka jangan ada kekhawatiran. Terutam dalam pelaksanaan tugas dan fungsi selaku Guru.
Bayu juga menjawab pertanyaan wartawan mengenai adanya dugaan penyalahgunaan foto dirinya yang dipakai oknum ketika bertemu dengan Kepala Sekolah dan ia tidak takut dengan foto.