Danrem 044/Gapo Letakan Batu Pertama Pembangunan TPA Madrasah Diniyah Al-Mutawaliyah

Reporter: Kurniawan |

Editor: Kurniawan |

Senin , 11 Dec 2023 - 19:12

Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Muhammad Thohir S Sos MM melakukan peletakan batu pertama pembangunan TPA Madrasah Diniyah Al-Mutawaliyah, Senin (11/12/2023).--Penrem 044/Gapo

danrem 044/gapo letakan batu pertama pembangunan tpa madrasah diniyah al-mutawaliyah                            indralaya, koranpalpres.com - danrem 044/gapo brigjen tni muhammad thohir s sos mm melakukan peletakan batu pertama.
dalam pembangunan tpa madrasah diniyah al-mutawaliyah yang bertempat di desa bakung, kecamatan indralaya, kabupaten ogan ilir, senin (11/12/2023). 
danrem 044/gapo memberikan sambutan pada acara peletakan batu pertama pembangunan tpa madrasah diniyah al-mutawaliyah. 
“saya sangat interest untuk bisa membantu meningkatkan pendidikan anak–anak. alhamdulillah ada lokasi untuk dibangun sebagai fasilitas pendidikan untuk anak-anak kita,” ujarnya.
baca juga:inspiratif! tingkatkan soliditas dan moril, pangdam ii/swj rutin nobar bersama prajurit
baca juga:cegah bencana alam, kodim kerinci tanam ratusan pohon
dengan bahasa palembang danrem melanjutkan kalo galak, banyak caro. kalo dak galak, pasti banyak alesan.
“dengan penuh keyakinan, setiap niat baik, kemudian kita punya kemauan, pasti ada jalan," aku pati bintang satu ini.
ia mengajak semua instansi di wilayah ogan ilir untuk sama-sama, bahu membahu, sehingga nanti tempat ini, majelis ini, dapat dimanfaatkan oleh putra–putri yang hadir saat ini. 
salah satu amanat kemerdekaan untuk membentuk suatu pemerintah negara indonesia yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dalam negara kesatuan republik indonesia yang berkedaulatan rakyat dan berdasar pancasila. 
baca juga:satgas pamtas yonarhanud 12/sbp dan tentara diraja malaysia gelar patroli bersama
baca juga:kodim 0405/lahat tanam ratusan bibit pohon, rupanya untuk hadapi ini 
mencerdaskan kehidupan bangsa merupakan proses terencana dan terpadu dalam bidang pendidikan untuk melahirkan para penerus bangsa.
yang mampu berpikir nalar dan berilmu pengetahuan, memiliki karakter, disiplin, berbudaya positif, kokoh oleh nilai nilai keimanan, ketakwaan dan akhlak mulia.
serta berjiwa patriotik yang menghayati semangat bhinneka tunggal ika, berjiwa pancasila dan menjunjung negara kesatuan republik indonesia.
di tahun 2045, target indonesia adalah mencapai indonesia emas yang mana dasarnya adalah pendidikan. anak-anak yang saat ini bersekolah.
baca juga:meriahkan hut pasi kabupaten tebo ke-23, dandim bute ikuti lomba lari 10k
baca juga:sambut hut kodam ii/swj ke-78, korem 043/gatam tanam 150 pohon penghijauan 
23 tahun kedepan adalah pemimpin di negara kita. maka dari itu pendidikan merupakan landasan yang sangat penting. 
korem 044/gapo mengajak seluruh komponen, tni, polri, pemerintah daerah dan para stakeholder untuk mewujudkan cita–cita luhur tersebut.
"nanti bapak-bapak, ibu-ibu, jika putra-putrinya berkeinginan sekolah disini (madrasah diniyah al-mutawaliyah) sekolahnya grati," lanjutnya.
jika banyak sedekah, hati akan menjadi tenang, hidup juga akan tenang. "janji allah, orang yang bersedekah, rejekinya dilipat gandakan. semakin banyak menebar kebaikan, yakinlah kita akan menuai kebaikan itu juga,” tutup danrem pada sambutannya.
baca juga: kasi ter mewakili danrem 044/gapo hadiri kegiatan karya bakti antisipasi banjir dan munculnya wabah penyakit
baca juga:bagikan buku saku netralitas ini, dandim 0429/lamtim wujudkan netralitas pemilu
turut hadir pada kegiatan tersebut, kasiren korem 044/gapo kolonel arh sugiri, sekda ogan ilir mushin abdullah, dandim 0402/oki diwakili kasdim 0402/oki mayor czi syaiful anwar.
kemudian kapolres ogan ilir akbp andi baso sh sik m si, kajari ogan ilir nur surya sh mh, camat indralaya utara syaiful anwar se m si, para danramil jajaran dan perwira staf kodim 0402/oki. 
ada juga kapolsek indralaya akp herman, kapenrem 044/gapo mayor inf jauhari, perwakilan dari perusahaan mitra kodim 0402/oki, kades bakung suharman.
kakan kemenag ogan ilir, kepala kua indralaya, kepala sekolah madrasah al-mutawaliyah m nasir serta masyarakat desa bakung.*