Sumatera Selatan Bangkit, OKI Siap Gantikan Ketergantungan Pangan dari Jawa

Reporter: Firyansyah |

Editor: Firyansyah |

Minggu , 04 May 2025 - 21:30

Sumatera Selatan Bangkit, OKI Siap Gantikan Ketergantungan Pangan dari Jawa-kolase-

KORANPALPRES.COM - Artikel berjudul " Sumatera Selatan Salah Satu Lumbung Pangan Nasional Di Luar Jawa" ini ditulis oleh LAMTASIM DASUSTRA.

Kita sama-sama menyaksikan, bahwa Lounching GERAKAN INDONESIA MENANAM ( GERINA ) yang di resmikan oleh Presiden Indonesia, yaitu Bapak H PRABOWO SUBIANTO, pada tanggal 23 April 2025, Gebyarnya mendapat sambutan hangat Rakyat Indonesia.

GERINA bisa menjadi pewejahwantaan dari Program Unggulan Bapak Presiden dalam upaya menjaga kestabilan Ketahanan Pangan Indonesia.

Sumatera Selatan (Sumsel) tergolong Daerah yang masih mempunyai lahan untuk di kembangkan menjadi Daerah Pertanian sekaligus bisa di jadikan penyangga dalam penyedian pangan.

Paling tidak bisa untuk memenuhi kebutuhan pangan penduduknya sendiri, sehingga tidak menjadikan beban bagi Daerah Lumbung pangan lainnya bahkan secara Nasional.

Lalu kita bertanya, Daerah manakah di Sumsel yang bisa di kembangkan dalam rangka menjaga Kestabilan Ketahanan Pangan tersebut.

Mari kita lihat, Daerah nya, yang masih bisa di jadikan lahan untuk menanam.

Salah satu nya adalah Kabupaten Ogan Komering Ilir ( OKI ) yang memang merupakan salah satu Lumbung Pangan di Sumsel.

Sebagai contoh, di Kecamatan Lempuing dan sekitar nya sudah sejak tahun 80 an sudah menjadi Lumbung Pangan.

Ketika itu diadakan Program Transmigrasi yang di datangkan dari Jawa dan Bali, kini berhasil.

Kabupaten OKI terdiri dari dataran rendah tidak berbukit, apalagi pegunungan.

Sebagian besar terhampar daratan dan lebak yang sangat berpotensi untuk bisa di jadikan lahan pertanian.

sumatera selatan bangkit, oki siap gantikan ketergantungan pangan dari jawa                            koranpalpres.com - artikel berjudul " sumatera selatan salah satu lumbung pangan nasional di luar jawa" ini ditulis oleh lamtasim dasustra.
kita sama-sama menyaksikan, bahwa lounching gerakan indonesia menanam ( gerina ) yang di resmikan oleh presiden indonesia, yaitu bapak h prabowo subianto, pada tanggal 23 april 2025, gebyarnya mendapat sambutan hangat rakyat indonesia.
gerina bisa menjadi pewejahwantaan dari program unggulan bapak presiden dalam upaya menjaga kestabilan ketahanan pangan indonesia.
sumatera selatan (sumsel)  tergolong daerah yang masih mempunyai  lahan untuk di kembangkan menjadi daerah pertanian sekaligus bisa di jadikan penyangga dalam penyedian pangan.
baca juga:tanamkan semangat ketahanan pangan kepada warga binaan, cara ini diambil satgas yonif 144 jaya yudha
paling tidak bisa untuk memenuhi kebutuhan pangan  penduduknya sendiri,  sehingga tidak menjadikan beban bagi daerah lumbung pangan lainnya bahkan secara nasional.
lalu kita  bertanya, daerah manakah di sumsel yang bisa di kembangkan dalam rangka menjaga kestabilan ketahanan pangan tersebut.
mari kita lihat, daerah  nya, yang masih bisa di jadikan lahan untuk menanam.
salah satu nya adalah kabupaten ogan komering ilir ( oki ) yang memang merupakan salah satu lumbung pangan di sumsel.
baca juga:ketahanan pangan tanjung kurung lahat dialihkan peternakan sapi, ini kata kades
sebagai contoh, di kecamatan lempuing dan sekitar nya sudah sejak tahun 80 an sudah menjadi lumbung pangan.
ketika itu diadakan program transmigrasi yang di datangkan dari jawa dan bali, kini berhasil.
kabupaten oki terdiri dari dataran rendah tidak berbukit, apalagi pegunungan.
sebagian besar terhampar daratan dan lebak yang sangat berpotensi untuk bisa di jadikan lahan pertanian.
baca juga:program swasembada pangan nasional, ini komitmen kuat polda jatim
gerakan menanam, adalah merupakan salah satu bentuk kegiatan yang di lakukan dalam upaya menjaga kestabilan ketahanan pangan.
bila kita memperhatikan dengan cara saksama, seperti negara jepang dan korea selatan, ketahanan pangan dengan melakukan budidaya ikan, baik ikan air asin maupun ikan air tawar/daratan.
ikan  merupakan salah satu makanan mereka, yang kaya akan protein.
untuk itu ketahanan pangan yang baru di lounching bapak presiden bisa dielaborasi lebih luas.
baca juga:gerina: gerakan nasional menanam untuk atasi kemiskinan dan ketimpangan sosial
oki mempunyai itu, tinggal bagaimana pemerintahan oki merealisir serta menangkap peluang tersebut dalam upaya merealisasikan atau mewujudkan program unggulan bapak presiden.
contoh kecil, pada tahun 2011 di desa sungai jeruju kecamatan cengal sudah di buka persawahan swadaya masyarakat yang diinisiasi oleh kepala desa, yakni eddy karso, dengan luas lahannya sekitar 150 hektar.
petani nya di datangkan sebagian besar  dari lampung dan lempuing,  penduduk setempat di libatkan, untuk berbaur dengan pendatang dan  ikut untuk bertani, kenyataan nya berhasil.
dua tahun berturut turut menghasilkan panen  padi yang bagus, rakyat desa sungai  jeruju mengalami surplus pangan,  bahkan mendapat pujian oleh petani, bahwa lahan nya sangat subur, lebih subur dari pada tempat mereka berasal ( lampung dan lempuing ).
baca juga:dukung ketahanan pangan, polres pagaralam siap panen jagung
namun di sayangkan, ada larangan,  bahwa tidak di bolehkan dengan cara membakar.
petani memang membakar untuk membersihkan  lahannya, sebab mereka menghadapi kesulitan untuk membersihkan lahan mereka, karena rumput liar yang luar biasa cepat tumbuh nya, seperti pakis gajah dan lainnya mengalahkan tanaman padi mereka.
sayang nya  larangan  membakar lahan pertanian tidak di ikuti dengan memberikan 
 " solusi atau jalan keluar ", sehingga petani berhenti hingga kini.
baca juga:polda sumsel ikuti rapat anev ketahanan pangan secara virtual, bagaimana hasilnya
seharusnya larangan membakar di barangi dengan memberikan alat pertanian  seperti traktor atau obat-obat yang dapat pembasmi rumput ( pakis gajah ) dan sebagainya yang bisa  membersihkan lahan pertanian itu tanpa harus membakar.
dulu  juga ada program pemerintah di desa sungai jeruju, tanah lebak sudah diukur, rakyat sudah di daftar agar ikut bersawah dengan luas  lahan sekitar 200 hektar  dan mendapat sambutan dari rakyat,  namun program nya mandeg, alias macet,  belum berlanjut hingga kini.
ketahanan pangan banyak bentuk dan ragam nya, ada budidaya ikan, baik ikan air  asin maupun air tawar.
oki mempunyai peluang besar di bidang ini, karena mempunyai garis pantai yang panjang membentang dan membujur,  selama ini menjadi lahan rakyat untuk membudidayakan ikan air tawar dan penangkapan ikan dari laut. potensi  ikan nya sangat besar, akan tetapi seperti hasil nya tidak di nikmati oleh pemerintahan oki.
baca juga:mantap! antisipasi banjir, ludi ajak semua pihak aktif terjun langsung ke lapangan
karena ikan sebagian besar di bawah langsung ke pelabuhan muara angke dan muara karang jakarta. mungkin  terjadi transaksi di tengah tambak antara petani/ petambak dengan pembeli.
seandainya kedua potensi lahan tersebut diatas mendapat pembinaan dan arahan,  maka bukan tidak mungkin oki akan menjadi percontohan kegiatan katahanan pangan secara nasional, dan rakyat nya akan makmur.
selama ini sepertinya para  pembudidaya ikan belum mendapat penanganan khusus, mungkin karena terlalu luasnya wilayah kecamatan di  oki, terutama kecamatan cengal dan kecamatan tulung selapan, sehingga rentang kendali pemerintahan belum bisa menyentuh kebutuhan rakyat secara keseluruhan.
pada tahun 2013 sudah pernah di presentasikan usulan pemekaran  kecamatan pesisir, dan di bahas bersama pemda oki, di hadiri oleh wakil dari kecamatan cengal dan kecamatan tulung selapan, dan beberapa kepala desa dari 2 kecamatan itu.
baca juga:perkembangan ternak ikan program ketahanan pangan di polsek indralaya, kapolsek bilang begini
kemudian di capai kesepakatan bahwa perlunya  pembentukan   kecamatan pesisir, dalam upaya mempersingkat admistrasi pemerintahan dengan ibu kota kecamatan adalah  desa kuala sungai selumpur.
bilamana usulan tersebut terealisir menjadi kecamatan, maka potensi hasil ikan bisa menambah   pendapatan asli daerah ( pad ) oki. 
bisa di dirikan pusat lelang di ibu kota kecamatan. petani tambak dan pembeli harus melakukan transaksi jual beli di pusat lelang ( ibu kota kecamatan ).
keberadaan pusat lelang ikan banyak memberikan sumbangan dan manfaat,  yaitu antara lain ; menciptakan lapangan kerja, dan menambah nilai  harga jual ikan.
baca juga:perkembangan ternak ikan program ketahanan pangan di polsek indralaya, kapolsek bilang begini
oleh karena itu rakyat dari ke 2 kecamatan tersebut sangat berharap dan berterima kasih kepada pimpinan oki bilamana kecamatan pesisir terealisir.
terealisirnya kecamatan pesisir akan memperpendek rentang kendali pemerintahan bagi rakyat desa pesisir, secara otomatis administrasi pemerintahan  bisa lebih singkat serta berjalan secara optimal dan  effektif.
pemimpin pemerintahan oki cukup menginstruksikan, karena sudah mempunyai perwakilan untuk menjalankan fungsi pemerintahan kabupaten. 
sehingga program ketahanan pangan bisa berjalan baik melalui program gerina,  maupun budidaya ikan, tinggal tambahan  sentuhan tehnologi kepada petani palawija ( padi, jagung, cabai dan lainnya ), maupun kepada pembudidayaan  ikan.
baca juga:pemkab muba siap dukung swasembada pangan, bupati toha tanda tangani kontrak sid tahun 2025
kami sebagai putra daerah yang berdomosili di perantauan akan bangga, bilamana  melihat oki berkibar sampai ke kanca nasional dan ikut serta mengentaskan kemiskinan yang semakin melebar ditengah tengah kehidupan rakyat.
doa kami, semoga bapak yth h muchendi  mahzareki, se. s.mi, sukses memimpin oki,
" bende seguguk akan jaya "
waullahua'alam bhizawab.
 
jakarta,  5 mei 2025