https://palpres.bacakoran.co/

Bulog Siapkan 10,5 Ton Stok Beras SPHP, Ini Syarat Warga Untuk Membeli

Beras bantuan bulog tersebut disambut baik masyarakat, beras SPHP masuk ke Kota Pagaralam ada sebanyak 10,5 ton sekali pasokan-Foto:Eko Wahyudi-palpres

BACA JUGA:Rekomendasi 11 Klinik Kecantikan di Palembang, HargaTerjangkau Paling Banyak diKunjungi

Langkah ini bertujuan untuk memangkas mata rantai agar masyarakat lebih mudah menjangkau beras dengan harga sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET). 

Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi saat melakukan pengecekan langsung ketersediaan beras Bulog di modern market Hypermart Puri Indah, Jakarta, belum lama ini.

Menurutnya, perluasan penjualan menyasar pasar retail ini selain semakin mendekatkan beras SPHP Bulog kepada masyarakat  juga sebagai upaya mempercepat penggelontoran Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang dimiliki Bulog secara lebih masif.

"Hari ini kita mengecek langsung ketersediaan beras SPHP Bulog di retail modern. Produknya tersedia dengan harga Rp 47.250 per 5 kg.

BACA JUGA:4 Benda yang Diklaim Membawa Sial Jika Ada di Rumah, Nomer 3 Seram Banget

Artinya harga masih sesuai HET Rp 9.450 per kg. Saat ini masyarakat bisa datang dan membeli langsung di sejumlah gerai modern market, " ujarnya. 

Arief menjelaskan, beras Bulog yang dijual di retail modern ini merupakan beras kualitas premium dengan kadar air 13,5 persen.

Beras tersebut dijual di harga beras medium atau Rp 9.450 per kg sesuai HET.

"Harga lebih murah dengan kualitas yang baik, kita kemas dengan baik, diberi label dan harga sehingga tidak bisa lagi dioplos atau disalahgunakan, ini bagian dari pengawasan dan memastikan beras Bulog untuk stabilisasi ini disalurkan secara tepat sesuai peruntukannya,” paparnya.

BACA JUGA:Misteri 5 Pohon yang Dilarang Ditanam di Depan Rumah dalam Ilmu Primbon Jawa

Dengan kualitas beras yang baik dan harga yang jauh lebih rendah dari beras premium lainnya, Arief berharap, masyarakat memiliki banyak opsi untuk memenuhi kebutuhan pangan pokok harinnya.

“Masyarakat tidak perlu ragu, beras Bulog kalau dulu kualitasnya tidak bagus tapi sekarang saya menjamin kualitasnya bagus. Kalau kualitasnya nggak bagus kembalikan, itu jaminan dari kita,” ungkapnya.

Menurut Arief, pelaksanaan SPHP melalui jalur retail modern ini menambah pola distribusi yang telah dilakukan oleh Bulog.

"Sebelumnya telah dilakukan distribusikan melalui pasar-pasar tradisional, nomor satu pasar tradisional kita penuhi, kerja sama dengan Pemerintah Daerah se-Indonesia juga kita kerjakan, langsung ke pedagang juga kita kerjakan, hari ini kita tambah lagi jalur distribusinya melalui retail modern,” jelasnya. *

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan