Penjualan Suzuki Melesat, 81 Persen Mobil dari Produksi Indonesia

Reporter: Ella Sulistiana |

Editor: Ella Sulistiana |

Minggu , 15 Jun 2025 - 10:56

Penjualan Suzuki Melesat, 81 Persen Mobil dari Produksi Indonesia--Dok Suzuki Indomobil Sales

KORANPALPRES.COM- Penjualan ritel mobil PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sepanjang Mei 2025 mencatatkan tren positif.

Menariknya lagi, sejumlah model produksi Indonesia berhasil mendominasi penjualan dengan menyumbangkan angka 81 persen dari total unit yang terjual.

Model tersebut antara lain New Carry, New XL7, All New Ertiga, dan APV.

Dominasi angka penjualan tersebut mencerminkan komitmen berlanjutan Suzuki untuk membangun kemandirian industri.

Termasuk juga ikut berkontribusi mendorong daya saing manufaktur lokal.

Serta menumbuhkan keberlanjutan ekonomi pada sektor strategis.

“Dominasi 81 persen kendaraan rakitan lokal dalam penjualan ritel Suzuki sepanjang Mei 2025 bukan sekadar indikator keberhasilan pasar,” ungkap Randy R. Murdoko, Dept. Head of 4W Sales PT SIS.

Randy menambahkan hal itu sebagai bukti kepercayaan konsumen serta apresiasi terhadap kerja keras ribuan tenaga kerja lokal.

Dengan melibatkan ratusan perusahaan pendukung yang tergabung dalam rantai pasok.

Dari catatan secara keseluruhan, untuk penjualan ritel Suzuki pada Mei 2025 mengalami pertumbuhan sebesar 11 persen jika dibandingkan bulan lalu.

Dari sekian berbagai model, terungkap jika New Carry masih menjadi penyumbang terbesar penjualan.

Lalu di posisi kedua New XL7 dan All New Ertiga yang penjualannya stabil untuk segmen kendaraan penumpang.

penjualan suzuki melesat, 81 persen mobil dari produksi indonesia                            koranpalpres.com- penjualan ritel mobil pt suzuki indomobil sales (sis) sepanjang mei 2025 mencatatkan tren positif.
menariknya lagi, sejumlah model produksi indonesia berhasil mendominasi penjualan dengan menyumbangkan angka 81 persen dari total unit yang terjual.
model tersebut antara lain new carry, new xl7, all new ertiga, dan apv. 
dominasi angka penjualan tersebut mencerminkan komitmen berlanjutan suzuki untuk membangun kemandirian industri.
 
termasuk juga ikut berkontribusi  mendorong daya saing manufaktur lokal.
serta menumbuhkan keberlanjutan ekonomi pada sektor strategis.
“dominasi 81 persen kendaraan rakitan lokal dalam penjualan ritel suzuki sepanjang mei 2025 bukan sekadar indikator keberhasilan pasar,” ungkap randy r. murdoko, dept. head of 4w sales pt sis.
randy menambahkan hal itu sebagai bukti kepercayaan konsumen serta apresiasi terhadap kerja keras ribuan tenaga kerja lokal.
 
dengan melibatkan ratusan perusahaan pendukung yang tergabung dalam rantai pasok.
dari catatan secara keseluruhan, untuk penjualan ritel suzuki pada mei 2025 mengalami pertumbuhan sebesar 11 persen jika dibandingkan bulan lalu.
dari sekian berbagai model, terungkap jika new carry masih menjadi penyumbang terbesar penjualan.
lalu di posisi kedua new xl7 dan all new ertiga yang penjualannya stabil untuk segmen kendaraan penumpang. 
 
sebagai informasi ketiga model dari suzuki tersebut memang dikenal memiliki keunggulan terhadap efisiensi bahan bakar.
termasuk juga memiliki daya tahan tinggi, serta fitur yang tersedia juga menyesuaikan dengan kebutuhan konsumen indonesia mulai dari pengusaha mikro sampai keluarga muda.
selain mampu berbicara banyak di pasar domestik, ke empat model produksi suzuki indonesia tersebut juga menunjukkan kontribusi strategis pasar global. 
unit-unit produksi dalam negeri telah dikapalkan ke lebih dari 70 negara, dengan jangkauan ke kawasan asia tenggara, timur tengah, hingga amerika latin. 
 
pasar ekspor yang semakin diperluas ini semakin menegaskan posisi indonesia sebagai pilar penting dalam strategi global suzuki.
suzuki juga terus memperkuat jangkauan layanan purnajual dengan 302 jaringan dealer dan 217 bengkel resmi yang tersebar di seluruh indonesia.
kehadiran jaringan ini bukan hanya untuk titik layanan saja tapi juga menjadi penggerak ekonomi lokal dan menciptakan lapangan kerja.
serta memberdayakan sumber daya daerah, dan memperkuat ekosistem otomotif berbasis kolaborasi.
 
“penjualan ritel suzuki banyak mendapat pengaruh dari kalangan pelaku usaha. mereka membutuhkan kendaraan operasional yang akomodatif untuk berbagai keperluan, hemat bahan bakar dan tangguh,” jelasnya. 
hal tersebut terbukti dari kontribusi new carry yang mencapai 55 persen dari keseluruhan model di line-up suzuki.