https://palpres.bacakoran.co/

Presiden Prabowo Resmikan 47 PLTS, 5.383 Rumah Tangga di Wilayah 3T Kini Nikmati Listrik Bersih

Presiden Prabowo meresmikan 47 PLN untuk menghadirkan pemerataan energi di seluruh penjuru tanah air--ist

JAKARTA, KORANPALPRES.COM – Presiden Prabowo meresmikan 47 PLTS yang tersebar di 47 desa di 11 provinsi di Indonesia.

Hal ini membuktikan jika Pemerintah Indonesia terus meningkatkan utilisasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

Sebagai langkah strategis dalam menghadirkan pemerataan energi di seluruh penjuru tanah air. 

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto menyatakan bahwa pengembangan energi surya memiliki peran krusial dalam menjangkau wilayah yang selama ini belum teraliri listrik secara optimal, terutama di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

BACA JUGA:Lewat Program Pagar Ayu, PLN Salurkan Bantuan Alat Produksi dan Pelatihan Kewirausahaan

BACA JUGA:PLN Catat Kinerja Operasional Positif Sepanjang 2024, Durasi dan Frekuensi Gangguan Listrik Menurun

Dengan energi tenaga surya, setiap desa bisa swasembada energi, setiap kecamatan bisa swasembada energi, setiap kabupaten bisa swasembada energi, pulau-pulau terpencil akan punya energi, dan bisa swasembada desa-desa yang sangat terpencil.

“Yang di gunung-gunung juga bisa punya akses terhadap energi, terhadap listrik," ucap Presiden dalam peresmian 55 proyek EBT yang dipusatkan di PLTP Ijen, Bondowososo, Jawa Timur, Kamis 26 Juni 2025.

Presiden pun mengapresiasi sinergi yang tejalin dalam pengembangan PLTS secara masif tersebut. 

Menurutnya langkah ini tidak hanya penting dalam mewujudkan swasembada energi tapi juga selaras dengan target Net Zero Emissions di tahun 2060.

BACA JUGA:PLN dan TNI AL Bangka Belitung Perkuat Sinergi Jaga Keandalan Kabel Laut 150 kV Interkoneksi Sumatera-Bangka

BACA JUGA:PLN Sukses Laksanakan Penarikan Kabel Perdana SUTT 150 kV Sarolangun-Muara Rupit

"Kita akan mungkin jadi negara di dunia mungkin yang bisa menuju zero carbon emissions tepat pada waktu yang direncanakan. Tetapi yang lebih penting adalah bahwa kita bisa menghasilkan energi dengan memotong jalur-jalur logistik yang mahal inilah dampak daripada program besar kita," tegas Presiden.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia, menambahkan bahwa proyek PLTS akan menjadi tulang punggung pemerintah dalam meningkatkan rasio elektrifikasi di desa-desa yang belum terjangkau listrik.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan