Rapat Paripurna XV DPRD Sumsel, ini Masukan Penting dari Banggar untuk Gubernur Herman Deru

Reporter: M Iqbal |

Editor: M Iqbal |

Rabu , 09 Jul 2025 - 10:25

Ketua DPRD Sumsel Andie Dinialdie (kiri) dan Gubernur Sumsel Herman Deru disaksikan Sekda Sumsel Edward Candra menunjukkan Keputusan Bersama atas pengesahan Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Sumsel Tahun Anggaran 2024. --Humas Pemprov Sumsel for koranpalpres.com

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Sejumlah masukan penting disampaikan Juru Bicara Banggar DPRD Sumsel, Nadia Basyir kepada Gubernur Herman Deru dan jajaran Pemprov Sumsel.

Masukan penting dan apresiasi dikemukakan Nadia Basyir dalam Rapat Paripurna XV DPRD Sumsel, Senin 7 Juli 2025.

Rapat Paripurna kali ini mencatatkan sejarah penting dalam tata kelola pemerintahan.

Lebih lanjut Nadia Basyir menyampaikan laporan hasil pembahasan Banggar DPRD Sumsel.

Ia juga mengapresiasi seluruh pihak yang telah berkontribusi mensukseskan proses tersebut.

Menurut Nadia Basyir, dedikasi dari semua komisi dan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) menjadi kunci lancarnya penyusunan Raperda.

Dalam laporannya, Nadia Basyir juga memberikan catatan strategis dan masukan penting kepada Pemprov Sumsel.

Masukan penting antara lain, Banggar menyoroti pentingnya digitalisasi pengelolaan aset daerah untuk mencegah kehilangan data.

Selain itu digitalisasi pengelolaan aset daerah juga untuk meningkatkan efisiensi birokrasi.

“Kami minta Biro Umum dan Perlengkapan Provinsi Sumsel mengambil langkah konkret untuk hal ini,” imbuh Nadia Basyir.

Masukan penting lainnya, Banggar mendorong antar organisasi perangkat daerah (OPD) untuk meningkatkan koordinasi.

“Terutama antara Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD),” timpalnya.

rapat paripurna xv dprd sumsel, ini masukan penting dari banggar untuk gubernur herman deru                            palembang, koranpalpres.com – sejumlah masukan penting disampaikan juru bicara banggar dprd sumsel, nadia basyir kepada gubernur herman deru dan jajaran pemprov sumsel.
masukan penting dan apresiasi dikemukakan nadia basyir dalam rapat paripurna xv dprd sumsel, senin 7 juli 2025.
rapat paripurna kali ini mencatatkan sejarah penting dalam tata kelola pemerintahan. 
lebih lanjut nadia basyir menyampaikan laporan hasil pembahasan banggar dprd sumsel.
 
ia juga mengapresiasi seluruh pihak yang telah berkontribusi mensukseskan proses tersebut. 
menurut nadia basyir, dedikasi dari semua komisi dan tim anggaran pemerintah daerah (tapd) menjadi kunci lancarnya penyusunan raperda.
dalam laporannya, nadia basyir juga memberikan catatan strategis dan masukan penting kepada pemprov sumsel. 
masukan penting antara lain, banggar menyoroti pentingnya digitalisasi pengelolaan aset daerah untuk mencegah kehilangan data.
 
selain itu digitalisasi pengelolaan aset daerah juga untuk meningkatkan efisiensi birokrasi. 
“kami minta biro umum dan perlengkapan provinsi sumsel mengambil langkah konkret untuk hal ini,” imbuh nadia basyir.
masukan penting lainnya, banggar mendorong antar organisasi perangkat daerah (opd) untuk meningkatkan koordinasi.
“terutama antara biro pemerintahan dan otonomi daerah dengan dinas pemberdayaan masyarakat dan desa (pmd),” timpalnya.
 
masukan penting berikutnya, banggar juga meminta agar penyusunan anggaran tahun 2025 mendatang lebih memprioritaskan program strategis opd yang berdampak langsung terhadap masyarakat.
dalam papat paripurna tersebut, dprd sumsel bersama gubernur sumsel herman deru secara resmi menyetujui raperda pertanggungjawaban pelaksanaan apbd sumsel tahun anggaran 2024.
persetujuan tersebut tertuang dalam bentuk keputusan bersama yang menandai sinergi antara lembaga eksekutif dan legislatif dalam mengawal akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah.
dalam sambutannya, gubernur herman deru menyambut baik masukan penting dan keputusan bersama tersebut. 
 
ia menilai persetujuan terhadap raperda ini merupakan wujud nyata komitmen terhadap tata kelola pemerintahan yang baik, profesional, dan transparan.
menurut herman deru, seluruh proses yang dilalui hingga penetapan raperda tersebut telah mencerminkan praktik demokrasi yang sehat dan berintegritas dalam sistem pemerintahan daerah.
ia juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh anggota dprd sumsel yang telah menyampaikan masukan penting, kritik dan saran secara konstruktif selama proses pembahasan berlangsung.
“semua catatan dan masukan penting yang diberikan akan menjadi bahan penyempurnaan bagi kami dalam pengelolaan apbd tahun-tahun mendatang,” tukasnya.
 
setelah rapat paripurna xv, gubernur didampingi juga mengikuti rapat paripurna xvi yang membahas penandatanganan nota kesepakatan perubahan kua dan ppas apbd tahun anggaran 2025, serta rapat paripurna xvii yang membahas 3 raperda lainnya.
dengan tuntasnya pembahasan ini, provinsi sumsel semakin mantap melangkah menuju tata kelola keuangan daerah yang lebih akuntabel dan berorientasi pada pembangunan berkelanjutan.