Burung Perkutut Tak Berkicau? Identifikasi 6 Penyebab dan Temukan Solusinya di Sini!

Reporter: Suci Wulandari |

Editor: Trisno Rusli |

Senin , 28 Jul 2025 - 08:52

Salah satu penyebab burung perkutut tak berkicau dikarenakan pakan tidak bervariasi, kurang sinar matahari atau lingkungan yang tidak nyaman--yt/ MOXER TV

KORANPALPRES.COM - Suara merdu perkutut merupakan dambaan para pecinta burung kicau.

Namun, terkadang burung kesayangan kamu tiba-tiba menjadi pendiam dan malas berkicau. Kehilangan kicauan merdu ini tentu membuat pemiliknya khawatir.

Untuk mengatasi hal tersebut, penting untuk memahami penyebabnya dan mencari solusi yang tepat.

Berikut penjelasan enam penyebab utama perkutut malas berkicau, serta solusi praktis yang bisa Anda coba.

1. Lingkungan Baru atau Tidak Nyaman

Perkutut merupakan burung yang sensitif terhadap lingkungan sekitarnya.

Memindahkan perkutut ke lingkungan baru, baik itu kandang baru atau lokasi kandang yang berbeda, dapat menyebabkan stres dan membuatnya merasa tidak nyaman.

Keberadaan hewan peliharaan lain, suara bising dari lingkungan sekitar atau bahkan lalu lalang orang yang terlalu sering di dekat kandangnya dapat mengganggu ketenangan perkutut dan membuatnya enggan berkicau.

Untuk mengatasi masalah ini, pastikan kamu menempatkan kandang di tempat yang tenang, jauh dari kebisingan dan gangguan.

Serta memberikan pencahayaan yang cukup namun tidak langsung terkena sinar matahari terik.

Berikan waktu adaptasi yang cukup bagi burung untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya sebelum mengharapkannya berkicau seperti biasanya.

burung perkutut tak berkicau? identifikasi 6 penyebab dan temukan solusinya di sini!                             koranpalpres.com - suara merdu perkutut merupakan dambaan para pecinta burung kicau. 
namun, terkadang burung kesayangan kamu tiba-tiba menjadi pendiam dan malas berkicau. kehilangan kicauan merdu ini tentu membuat pemiliknya khawatir. 
untuk mengatasi hal tersebut, penting untuk memahami penyebabnya dan mencari solusi yang tepat. 
berikut penjelasan enam penyebab utama perkutut malas berkicau, serta solusi praktis yang bisa anda coba.
baca juga:bukan perkutut sembarangan! songgo ratu, burung keramat yang konon hanya cocok untuk pemimpin berjiwa besar
baca juga:terlihat mirip padahal beda, inilah perbedaan burung perkutut dengan tekukur, jangan sampai salah!
1. lingkungan baru atau tidak nyaman
perkutut merupakan burung yang sensitif terhadap lingkungan sekitarnya.
memindahkan perkutut ke lingkungan baru, baik itu kandang baru atau lokasi kandang yang berbeda, dapat menyebabkan stres dan membuatnya merasa tidak nyaman. 
keberadaan hewan peliharaan lain, suara bising dari lingkungan sekitar atau bahkan lalu lalang orang yang terlalu sering di dekat kandangnya dapat mengganggu ketenangan perkutut dan membuatnya enggan berkicau. 
baca juga:7 tanda burung perkutut gacor siap lomba, suara emasnya yang bisa meraih juara gantung
baca juga:rahasia di balik perilaku unik burung perkutut jogo boyo yang memiliki tuah kuat sebagai penangkal ilmu hitam
untuk mengatasi masalah ini, pastikan kamu menempatkan kandang di tempat yang tenang, jauh dari kebisingan dan gangguan.
serta memberikan pencahayaan yang cukup namun tidak langsung terkena sinar matahari terik. 
berikan waktu adaptasi yang cukup bagi burung untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya sebelum mengharapkannya berkicau seperti biasanya.
kebersihan kandang juga perlu diperhatikan agar perkutut merasa nyaman dan aman.
baca juga:filosofi dan keistimewaan perkutut truju mas: dari tanda fisik hingga tuah magis, pilihan tepat untuk pemimpin
baca juga:jangan salah pilih! ini ciri asli perkutut rajek wesi bertuah penangkal santet
2. kurang sinar matahari
sinar matahari berperan penting dalam menjaga kesehatan dan vitalitas burung perkutut.
kurangnya paparan sinar matahari dapat menyebabkan penurunan metabolisme tubuh, mengurangi produksi hormon, dan membuat burung menjadi lesu serta malas berkicau. 
oleh karena itu, penting untuk menjemur burung perkutut secara rutin setiap pagi selama 30-60 menit di tempat yang teduh dan aman dari predator. 
baca juga:tips budidaya perkutut bangkok untuk pemula, pasti banjir cuan!
baca juga:tuah istimewa perkutut putih mata merah, pantesan banyak dicari kolektor
perhatikan intensitas sinar matahari, hindari penjemuran di bawah terik matahari langsung yang dapat membahayakan burung. pilihlah tempat yang terlindung dari angin kencang dan hujan.
3. pakan tidak bervariasi
sama seperti manusia, burung perkutut membutuhkan nutrisi yang seimbang untuk menjaga kesehatan dan vitalitasnya.
pakan yang monoton dan kurang bervariasi dapat menyebabkan kekurangan nutrisi yang berdampak pada energi dan mood burung. 
baca juga:arti hitungan sisik kaki perkutut ponco sudo, ini cara mengetahui tuahnya
baca juga:rahasia perawatan burung perkutut biar suaranya cetar dan jinaknya kebangetan sama majikannya!
akibatnya, perkutut menjadi lesu dan malas berkicau. pakan yang bergizi dan bervariasi sangat penting.
berikan campuran milet merah, milet putih, canary seed, dan suplemen berupa biji-bijian lain atau sayuran hijau untuk memastikan perkutut tetap sehat dan rajin berkicau. pastikan pakan selalu tersedia dan segar.
4. burung sedang mabung
selama periode mabung, perkutut akan terlihat lebih lemas, lesu, dan mengurangi aktivitasnya, termasuk berkicau.
baca juga:kepala selalu menunduk, burung perkutut ini diyakini mampu menarik energi positif dan memberi keberkahan
baca juga:inilah keistimewaan perkutut putih, konon bisa membuat pemiliknya...
pada masa ini, burung fokus pada regenerasi bulunya dan membutuhkan energi ekstra. 
jangan memaksa perkutut berkicau selama mabung.
berikan pakan bergizi tinggi yang mendukung pertumbuhan bulu baru yang sehat, serta hindari penjemuran berlebihan dan gangguan yang dapat membuatnya stres.
5. gangguan kesehatan
baca juga:7 turunan kaya raya dengan perkutut berkhodam: fakta atau mitos?
baca juga:3 jenis burung perkutut pembawa rezeki, konon bisa lepas dari lilitan hutang
masalah kesehatan seperti cacingan, infeksi saluran pernapasan, atau gangguan pencernaan dapat membuat perkutut menjadi lemah, lesu, dan kehilangan semangat untuk berkicau. 
perhatikan kondisi fisik perkutut secara rutin. 
jika terlihat ada gejala yang mencurigakan, seperti bulu kusam, nafsu makan menurun, diare, atau keluarnya cairan dari hidung dan mata, segera konsultasikan ke dokter hewan.
ikuti pengobatan yang direkomendasikan dokter hewan agar penyakitnya tidak semakin parah.
baca juga:ukuran ideal sangkar burung perkutut dan cara membuatnya
baca juga:mengenal 5 jenis sangkar burung perkutut yang paling populer, dari klasik hingga modern! 
6. faktor usia atau genetik
kemampuan berkicau perkutut masih belum sempurna karena organ vokalnya masih dalam tahap perkembangan. oleh karena itu, kicauan mereka belum optimal.
sebaliknya, perkutut yang sudah tua juga dapat mengalami penurunan kemampuan berkicau karena faktor usia.
kualitas suara perkutut, ternyata, juga sangat dipengaruhi oleh faktor genetik yang diturunkan dari induknya. 
baca juga:aura pemimpin sejati! ini keistimewaan perkutut lurah, burung bertuah yang hanya cocok untuk orang berwibawa
baca juga:rahasia leluhur terbongkar! ini 3 cara kuno mengetahui aura burung perkutut yang dipercaya bawa keberuntungan 
pilihlah anakan perkutut dari induk yang memiliki suara bagus jika kamu ingin memiliki perkutut dengan kualitas suara yang baik.
bersabarlah jika perkutut kamu masih muda dan beri waktu baginya untuk berkembang.
dengan memahami penyebab-penyebab di atas dan menerapkan solusi yang tepat, diharapkan burung perkutut kamu dapat kembali berkicau dengan merdu dan menghibur.