Ini 13 Fakta Kepulauan Riau yang Belum Banyak Orang Indonesia Tahu

Reporter: Eko Wahyudi |

Editor: Eko Wahyudi |

Rabu , 03 Jan 2024 - 06:55

Wilayah Provinsi Kepulauan Riau mayoritas lautan. Banyak orang Indonesia belum tahu ibukotanya bukan Batam, tetapi Tanjungpinang.-Kepri News-

ini 13 fakta kepulauan riau yang belum banyak orang indonesia tahu                            palembang, koranpalpres.com – provinsi kepulauan riau adalah provinsi ke-32 yang dimiliki indonesia. provinsi ini mekar dari provinsi riau sejak 2002 dan merupakan provinis kepulauanyang terdiri dari kumpulan pulau-pulau yang indah.
kepulauan riau berbeda dengan provinsi riau, baik dari daerah, segi budaya, makanan khas, dan lain sebagainya meskipun nama riau yang melekat pada kedua provinsi itu sempat menjadi polemik di masyarakatnya.
banyak keunikan provinsi ini yang bahkan orang indonesia belum banyak yang tahu. ini beberapa di antaranya.
 1. provinsi dengan jumlah pulau terbanyak
baca juga:cara menuju ke pulau maspari, surga dunia di pulau terluar sumsel
indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia. indonesia punya pulau yang cukup banyak bahkan hingga ratusan ribu. sedangkan kepulauan riau adalah provinsi dengan kepulauan terbanyak di indonesia yang jumlahnya mencapai 2.408 pulau. 
di antara pulau-plau itu adalah pulau batam, bintan, dan natuna.
2. luas lautan mencapai 96 persen
luas wilayah kepulauan riau tidak seluas provinsi riau. mayoritas wilayah provinsi kepulauan riau ini adalah lautan yang banyak mencapai 96 persen.
batas antarkabupaten dan kota di kepulauan riau adalah lautan yang jaraknya cukup jauh. 
baca juga:salut! indonesia nomor 4 dari daftar 10 angkatan laut terkuat, di dunia!
3. penduduknya lebih banyak berwisata di luar negeri
berjalan-jalan ke pusat ibukota jakarta menjadi hal yang sangat mewah dan sulit bagi kebanyakan masyarakat di sana. karena bagi orang kepulauan riau, biaya wisata di dki jakarta lebih mahal daripada biaya wisata ke luar negeri.
provinsi kepulauan riau berbatasan langsung dengan singapura sehingga masyarakat kepulauan riau hanya perlu menghabiskan ongkos sekitar rp 250.000 saja. tentu jauh lebih murah daripada ke jakarta yang bisa menghabiskan jutaan rupiah sekali jalan.
4. ibukota kepulauan riau adalah tanjungpinang
baca juga:inilah kesenian dan kuliner dari provinsi riau yang sangat kental warisan budaya melayunya
ini masih banyak masyarakat indonesia yang keliru mengenai ibukota provinsi kepulauan riau. warga indonesia mengira bahwa batam adalah ibukota kepulauan riau. padahal sebenarnya, ibukota provinsi tersebut adalah tanjungpinang. dulu bahkan tanjungpinang ini pernah menjadi ibukota provinsi riau sebelum dipindahkan ke pekanbaru.
5. kuliner khas di kepulauan riau adalah sea food 
wajar saja jika kuliner khas kepulauan riau adalah makanan laut seperti sea food dan lainnya. karena memang merupakan provinsi yang lebih banyak daerah lautnya. 
kuliner dan oleh-oleh makanan khasnya yang biasa terbuat dari bahan dasar ikan laut atau sea food. contohnya seperti gonggong (siput), makanan lakse, makanan prata, dan lain sebagainya. 
baca juga:10 kuliner khas provinsi di sumatra, nomor 3 terenak di dunia
6. bahasa dan kebudayaan kepulauan riau lebih banyak melayu dan indonesia. 
kedekatan geografis dan budaya dengan malaysia dan singapura membuat kebanyakan masyarakat di kepulauan riau menggunakan dua bahasa, yaitu bahasa indonesia dan bahasa melayu. 
7. provinsi hasil pemekaran
dulu kepulauan riau adalah bagian provinsi riau. pada 24 september 2002, dengan tanjungpinang sebagai ibu kota, kepulauan riau menjadi provinsi sendri.
wilayah kota tanjungpinang, kota batam, kabupaten karimun, kabupaten bintan, kabupaten lingga, kabupaten natuna, dan kabupaten kepulauan anambas adalah cakupannya.
baca juga:masuk semester baru peralatan sekolah diburu, inilah jadwal semester genap di tiap provinsi di indonesia
8. nama provinsi terinspirasi dari keramaian wilayah
polemik sempat terjadi di kalangan budaya mengenai asal usul nama kepulauan riau terkait arti nama riau.
konon nama provinsi ini terinspirasi dari kata ‘riuh’ yang berarti ramai karena dulunya kepulauan riau merupakan pusat perdagangan dan keramaian.
sedangkan kata kepulauan digunakan karena sebagian besar wilayah provinsi ini lautan terdiri dari banyak pulau.
9. berbatasan dengan empat negara
baca juga:mau kuliah gratis di luar negeri? ini daftar beasiswa tahun 2024
kepulauan riau terbilang strategis dan berbatasan dengan empat negara dan wilayah lain di indonesia, yakni bagian utaranya berbatasan dengan vietnam, kamboja, laut natuna utara, dan laut natuna.
 pulau kalimantan, kalimantan barat, selat karimata, dan malaysia timur menjadi batas di bagian timur. kemudian bagian selatan ada kepulauan bangka belitung dan selat berhala.
sementara di barat kepulauan riau berbatasan dengan pulau sumatera, jambi, singapura, dan malaysia barat.
10. sebagian besar wilayah lautan
kepulauan riau memiliki luas 8.201,72 kilometer persegi dengan 96 persen daerahnya merupakan perairan atau laut.
terdapat  2.408 pulau besar dan kecil di sana dengan 30 persen di antaranya belum bernama dan berpenduduk.
baca juga:asyiknya eksplor lumba-lumba di laut lepas lampung 
11. lebih dari setengah populasi menetap di kota batam
pada 2020, penduduk kepulauan riau terdata sebanyak 2.064.564 jiwa, dengan kepadatan penduduk 252 jiwa per kilometer persegi dan tersebar di di dua kota, lima kabupaten, 52 kecamatan, dan 299 kelurahan atau desa di kepulauan riau.
sebanyak 58 persen penduduk kepulauan riau menetap di kota batam dengan lebih dari 1 juta penduduk. 
12. pernah punya mata uang sendiri
kepulauan riau ternyata pernah memiliki mata uang sendiri bernama uang kepulauan riau (kr) selepas indonesia merdeka. namun, dengan kesdaran bahwa indonesia telah memiliki mata uang sendiri, mata uang tersebut berhenti digunakan dan digantikan dengan mata uang rupiah.
baca juga:qkex umumkan rencana membangun ekosistem 'ekonomi bursa+komunitas' dalam mata uang kripto
13. kaya potensi sumber daya alam
kepulauan riau memiliki potensi sumber daya alam cukup besar dan beragam, dengan bahan galian tipe a hingga c di antaranya minyak bumi, gas alam, timah, bauksit, pasir besi, granit, pasir, dan kuarsa. 
belum lagi potensi kelautan dan perikanan yang pasti akan sangat berpengaruh pada perekonomian rakyat jika dikelola dengan baik. *

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Ekspres 6 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan