Mengenal Perkutut Katuranggan Rajek Wesi: Burung Bertuah, Jadi Simbol Perlindungan dan Iman yang Kuat

Reporter: Sri Devi |

Editor: Sri Devi |

Kamis , 30 Oct 2025 - 11:29

Mengenal Perkutut Katuranggan Rajek Wesi: Burung Bertuah, Jadi Simbol Perlindungan dan Iman yang Kuat--YT/ Kalam Wadi

KORANPALPRES.COM - Pada artikel ini kita akan mengenal lebih dekat Perkutut Katuranggan Rajek Wesi, burung bertuah yang menjadi simbol perlindungan dan iman yang kuat.

Burung perkututu ini diyakini bukan hanya sekadar klangenan atau peliharaan pemanis rumah, tapi memiliki “tuah” atau energi spiritual yang diwariskan turun-temurun dari leluhur.

Bagi masyarakat Jawa, perkutut dikenal sebagai burung klangenan, hewan peliharaan yang bukan hanya untuk didengar suaranya, tapi juga dipercaya bisa menjadi perantara nasihat leluhur.

Kata perkutut sendiri disebut berasal dari singkatan “perkoro ganggu”, yang bermakna hal-hal yang harus diikuti.

Artinya, setiap katuranggan atau ciri khas pada burung perkutut membawa pesan tersirat yang bisa menjadi pedoman hidup bagi pemiliknya.

Dari dulu hingga kini, banyak orang percaya bahwa dengan memahami makna di balik katuranggan perkutut, seseorang bisa mendapatkan bimbingan batin dan kedamaian hidup.

Setiap jenis katuranggan memiliki simbol, filosofi, hingga tuah spiritual yang berbeda dan Rajek Wesi termasuk salah satu yang paling menarik untuk dibahas.

Perkutut katuranggan Rajek Wesi memiliki ciri khas yang mudah dikenali.

Bagian sisi kakinya terlihat terbelah atau menyilang, seolah membentuk tanda silang kecil, namun tidak sepenuhnya sempurna.

Selain itu, tajinya berwarna hitam mengkilap seperti besi, memberikan kesan gagah dan berwibawa.

mengenal perkutut katuranggan rajek wesi: burung bertuah, jadi simbol perlindungan dan iman yang kuat                            koranpalpres.com - pada artikel ini kita akan mengenal lebih dekat perkutut katuranggan rajek wesi, burung bertuah yang menjadi simbol perlindungan dan iman yang kuat.
burung perkututu ini diyakini bukan hanya sekadar klangenan atau peliharaan pemanis rumah, tapi memiliki “tuah” atau energi spiritual yang diwariskan turun-temurun dari leluhur. 
bagi masyarakat jawa, perkutut dikenal sebagai burung klangenan, hewan peliharaan yang bukan hanya untuk didengar suaranya, tapi juga dipercaya bisa menjadi perantara nasihat leluhur. 
kata perkutut sendiri disebut berasal dari singkatan “perkoro ganggu”, yang bermakna hal-hal yang harus diikuti. 
baca juga:perkutut wisnu murti: si penjaga keseimbangan alam yang hanya cocok untuk pemimpin sejati
baca juga:warisan langka! perkutut katuranggan purnomo sidhi: simbol kesempurnaan yang diidamkan para kicau mania
artinya, setiap katuranggan atau ciri khas pada burung perkutut membawa pesan tersirat yang bisa menjadi pedoman hidup bagi pemiliknya.
dari dulu hingga kini, banyak orang percaya bahwa dengan memahami makna di balik katuranggan perkutut, seseorang bisa mendapatkan bimbingan batin dan kedamaian hidup. 
setiap jenis katuranggan memiliki simbol, filosofi, hingga tuah spiritual yang berbeda dan rajek wesi termasuk salah satu yang paling menarik untuk dibahas.
perkutut katuranggan rajek wesi memiliki ciri khas yang mudah dikenali. 
baca juga:suara perkutut gaib bisa bawa hoki? ini cara mengenalinya, jangan sampai salah dengarnya!
baca juga:bukan sekadar hitam! ini perbedaan mencolok perkutut cemani asli dengan cemani majapahit
bagian sisi kakinya terlihat terbelah atau menyilang, seolah membentuk tanda silang kecil, namun tidak sepenuhnya sempurna. 
selain itu, tajinya berwarna hitam mengkilap seperti besi, memberikan kesan gagah dan berwibawa.
sekilas, perkutut rajek wesi mirip dengan jenis rojowono, tetapi jika diperhatikan lebih detail, sisik pada kaki rajek wesi memiliki pola yang berbeda. 
jika rojowono memiliki sisik yang rapi dengan garis lurus dari bawah ke atas, maka rajek wesi justru menunjukkan belahan menyilang pada kedua kakinya secara seimbang.
baca juga:kenalan sama perkutut katuranggan mustikaning manuk, burung bertuah yang dianggap pusaka hidup penarik rezeki
baca juga:burung perkutut lurah, bukan sekadar peliharaan, tapi simbol keberuntungan
namun, tidak semua perkutut dengan kaki menyilang otomatis termasuk rajek wesi. yang asli harus memiliki warna kaki hitam mengkilap dan belahan yang simetris di kedua kakinya, itulah ciri khas yang menandakan energi spiritualnya kuat.
makna nama “rajek wesi” sendiri adalah simbol perlindungan dan kekuatan.
dalam bahasa jawa, kata rajek berarti pagar, sementara wesi berarti besi. 
jika digabung, rajek wesi bisa dimaknai sebagai “pagar besi”, simbol kekuatan, keteguhan, dan perlindungan.
baca juga:warisan leluhur! perkutut legendaris, simbol kemakmuran dan kejayaan nusantara, inilah daftar nama-nama bekenn
baca juga:mau dapat burung perkutut juara? pelajari dulu cara membedakan jantan dan betina di ombyokan berikut ini!
tak heran jika perkutut rajek wesi dipercaya memiliki tuah sebagai pelindung dari gangguan gaib dan serangan ilmu hitam. 
banyak yang meyakini bahwa memelihara burung ini bisa menjadi “pagaran diri” secara spiritual, benteng gaib yang menjaga pemiliknya dari mara bahaya, baik yang tampak maupun yang tidak kasatmata.
selain itu, rajek wesi juga diyakini membawa ketenangan batin bagi pemiliknya. 
aura positifnya membantu menjaga keseimbangan pikiran dan hati, membuat seseorang lebih tenang dalam menghadapi masalah kehidupan.
baca juga:punya ciri khas unik di dada, burung perkutut jenis ini jadi simbol aliran rezeki yang terus mengalir
lebih dari sekadar simbol perlindungan, perkutut rajek wesi juga menyimpan pesan moral yang sangat dalam. 
katuranggan ini mengajarkan bahwa iman dan keyakinan yang kuat adalah pagar sejati kehidupan manusia.
makna ini tersirat dari bentuk kaki yang menyilang, seolah menggambarkan posisi orang yang bersimpuh memohon perlindungan kepada tuhan. 
pesan tersebut mengingatkan agar manusia tidak pernah lupa untuk berserah diri dan selalu memohon bimbingan-nya dalam setiap langkah.
baca juga:rahasia perkutut udan mas terbongkar! konon bisa datangkan rezeki tak terduga
dengan kata lain, perkutut rajek wesi bukan hanya lambang kekuatan fisik, tapi juga simbol keteguhan spiritual. 
ia menjadi pengingat bahwa sekuat apa pun manusia, semua perlindungan sejati tetap berasal dari tuhan yang maha kuasa.
meski zaman sudah berubah dan banyak orang mulai menjauh dari kepercayaan tradisional, minat terhadap burung katuranggan justru tak pernah padam. 
para pecinta perkutut modern tetap memelihara burung ini bukan hanya karena suaranya yang merdu, tetapi juga karena nilai filosofinya yang mendalam.
baca juga:pasti berhasil! 3 cara ampuh menjinakkan perkutut lokal, langsung nurut dan gacor!
perkutut rajek wesi menjadi simbol perpaduan antara tradisi leluhur dan spiritualitas modern, mengajarkan bahwa kekuatan sejati tidak selalu datang dari hal yang kasatmata, melainkan dari keyakinan dan doa yang tulus.
burung perkutut rajek wesi bukan sekadar hewan peliharaan, tetapi manifestasi dari nilai-nilai luhur tentang iman, perlindungan, dan keteguhan hati. 
ciri fisiknya yang khas menjadi simbol kekuatan spiritual, sementara maknanya mengajarkan kita untuk selalu bersandar pada tuhan dalam setiap keadaan.