https://palpres.bacakoran.co/

Saluran Irigasi Patah Buat 70 Ha Sawah Tak Teraliri Air, Gercep Wabup Lahat Tinjau ke Lokasi

TINJAU IRIGASI PATAH : Wabup Lahat, Widia Ningsih SH MH meninjau kondisu saluran irigasi yang parah, terletak di perbatasan Desa Tanjung Tebat dan Nantal, Kecamatan Lahat Selatan -Bernat/koranpalpres.com-

LAHAT, KORANPALPRES.COM - Diakibatkan saluran irigasi terletak di perbatasan Desa Tanjung Tebat dan Nantal, Kecamatan Lahat Selatan mengalami patah sepanjang lebih kurang 5 meter, menyebabkan setidaknya 70 hektar areal sawah di tiga desa ikut berdampak.

"Ini adalah laporan dan video yang dikirim oleh masyarakat, bahwasanya saluran irigasi rusak dan membuat air tidak dapat masuk dan mengaliri, sehingga membuat puluhan hektar sawah terancam tidak teraliri," imbau Wakil Bupati (Wabup) Lahat, Widia Ningsih SH MH, Ahad, 23 November 2025.

Gerak Cepat (Gercep) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat, inilah patut diacungi jempol dan tahun anggaran 2026 akan diperbaiki.

"Sejauh ini, masyarakat dengan menggunakan karung berisikan pasir dibendung, sehingga saluran yang rusak tersebut sementara waktu diperbaiki dulu," imbau dia.

BACA JUGA:Wabup Lahat Sambut Kepulangan Kontingen Porprov XV, Ini Perolehan Medali dan Rangkingnya

BACA JUGA:12 KM Akses Jalan Tak Kunjung Diaspal PT SERD, Wabup Lahat: Perusahan Tidak Mampu Pemkab Ambil Alih

Sebab, sambungnya, di Kecamatan Lahat Selatan ini salah satu daerah penghasil padi cukup besar, dan hal ini mesti mendapatkan perhatian khusus.

"Desa Tanjung Tebat, Nantal dan Banjar Negara masyarakatnya sangat bergantung dengan areal pertanian. Justru inilah turun langsung ke lokasi sekaligus melihat dari dekat keadaannya," papar dirinya.

Memang, bangunan infrastruktur yang rusak tersebut telah berdiri sejak 1990, jadi sudah sewajarnya harus diperbaiki agar kedepannya Kabupaten Lahat, betul-betul sebagai penghasil padi terbesar di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

"Disinilah kami akan terus memberikan pelayanan terbaik kepada penduduk desa, dibawah kepemimpinan Bupati Lahat, H Bursah Zarnubi SE dan Wabup, Widia Ningsih membangun fasilitas umum tahan hingga 50 tahun," sebut dia.

BACA JUGA:Ambil Sumpah 86 Pejabat Eselon 3 dan 4, Wabup Lahat: Dorong Optimalisasi Pelayanan Publik

BACA JUGA:Delbet Widodo Resmi Jabat Lurah Bandar Jaya, Ini Pesan Wabup Lahat

Ia berharap, nantinya tidak akan ada lagi saluran irigasi dan cacing berada di persawahan terjadi kerusakan, dengan demikian petani dapat bercocok tanam hingga panen.

"Mulai dari njawat hingga ngetam padi akan berjalan dengan lancar, serta dinikmati sepenuhnya oleh masyarakat demi kemakmuran serta kesejahteraan terjamin," tukas Widia Ningsih.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan